Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modif Motor ala Honda CB100 Punya Dilan, Biaya mulai Rp 9 Jutaan

Kompas.com - 23/01/2024, 17:21 WIB
Dio Dananjaya,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Modifikasi motor bergaya retro masih digemari para penggemar roda dua. Selain Honda Win 100, tampilan ala Honda CB100 milik Dilan juga banyak dicari.

Seperti diketahui, CB100 merupakan motor produksi tahun 1970-an yang sudah tidak diproduksi. Hal ini membuat model bekasnya jadi buruan kolektor.

Sebagai alternatif untuk mendapatkan CB100, biasanya para penggemar roda dua melakukan modifikasi menggunakan basis motor dari keluarga Honda seperti Tiger, Megapro, dan Verza.

Baca juga: Dugaan Penyebab Bus PO Shantika Terbang Terjun Bebas di Tol Pemalang

Modifikasi Honda Tiger bergaya CB-100 seperti yang dipakai tokoh Dilan di film DIlan 1990.Central Classic Custom Modifikasi Honda Tiger bergaya CB-100 seperti yang dipakai tokoh Dilan di film DIlan 1990.

Arie Seplahidiwa, pemilik bengkel modifikasi CRC di Depok, Jawa Barat, mengaku biaya custom bergaya CB100 Dilan telah mengalami kenaikan harga pada awal tahun ini.

“Harga di tahun ini ada perubahan, sekarang jadi Rp 19 jutaan buat Honda CB100,” ujar Arie, kepada Kompas.com (22/1/2024).

“Kalau modelnya enggak berubah signifikan, masih sama seperti sebelumnya. Harga bertambah karena bahan bakunya naik,” kata dia.

Baca juga: Penampakan Bus PO Sugeng Rahayu Nyasar di Jakarta

Menurutnya, pada tahun lalu biaya modifikasi motor bergaya CB100 Dilan berada di angka Rp 16 jutaan, sudah termasuk motornya.

Sedangkan untuk biaya modifikasinya saja sekitar Rp 9 jutaan, di mana konsumen diharuskan membawa motor sendiri.

Ia juga mengatakan, walaupun CB100 merupakan motor produksi tahun 1970-an, spare part-nya diklaim masih mudah ditemukan.

Baca juga: Mobil Mundur Nyalakan Lampu Hazard, Benar atau Salah?

Setelah ramai Honda Win Custom yang dibuat dari bahan dasar motor tahun muda, gaya CB100 ?Gelatik? rupanya juga masih digemari.Dok. CRC Depok Setelah ramai Honda Win Custom yang dibuat dari bahan dasar motor tahun muda, gaya CB100 ?Gelatik? rupanya juga masih digemari.

“Bodi CB100 itu pakai part baru, biasanya banyak dari Surabaya, atau sebagian dari importir. Itu KW-nya, cuma yang bentuknya presisi sama dengan aslinya,” ucap Arie.

“Tapi memang sebagian ada yang susah, seperti tangki. Karena saya kurang suka yang produksi lokal, lebih suka yang impor, bentuknya lebih presisi. Kalau lokal kurang rapi terutama di sisi pengelasan, mereka sering bocor,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau