Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motor Listrik Disebut Bisa Mempercepat Program Elektrifikasi Nasional

Kompas.com - 15/11/2023, 09:12 WIB
Daafa Alhaqqy Muhammad,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah nampak semakin gencar dalam mengupayakan program elektrifikasi nasional. Hal ini terlihat jelas melalui sejumlah kebijakan terbaru yang kini sudah diterapkan.

Satu upaya percepatan elektrifikasi dimulai dari kendaraan roda dua, yakni mempermudah proses pengajuan subsidi motor listrik sebesar Rp 7 juta.

Saat ini, semua masyarakat yang sudah memiliki KTP sudah bisa mendapatkan motor listrik subsidi, dengan cara mendaftar di situs sisapira menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK).

Baca juga: Ganti Pelat Nomor, Jangan Lupa Daftar Ulang MyPertamina untuk Beli BBM Subsidi

Acara gelar konversi motor listrik perdana oleh Kementerian ESDMKompas.com/Daafa Alhaqqy Acara gelar konversi motor listrik perdana oleh Kementerian ESDM

Upaya lain yang digagas adalah penambahan subsidi konversi motor listrik, dari semula Rp 7 juta menjadi Rp 10 juta. Aturan ini resmi diterapkan, dan disosialisasikan langsung oleh Menteri ESDM, Jumat (10/11/2023).

Menimbang gencarnya upaya menyosialisasikan motor listrik, pengamat yang tergabung dalam Asosiasi Ekosistem Mobilitas Listrik (AEML), menganggap pemerintah sudah melakukan hal yang tepat.

Dannif Danusaputro, Ketua Umum AEML menjelaskan, upaya menambah motor listrik akan memberikan efek domino positif, dan bisa mempercepat program elektrifikasi Nasional.

Baca juga: Jangan Abaikan Oli Transmisi Matik Bila Berubah Warna

Konsumen membeli motor listrik murah hasil subsidi di IMOS 2023Kompas.com/Daafa Alhaqqy Konsumen membeli motor listrik murah hasil subsidi di IMOS 2023

“Potensi motor listrik sangatlah besar, dan ini berlaku baik untuk first buyer maupun second buyer. Kita lihat sendiri per-tahunnya, jalanan di Indonesia bertambah 6 juta unit motor,” ucapnya kepada Kompas.com, Selasa (14/11/2023).

Dannif menambahkan, sepeda motor nampaknya akan selalu menjadi moda transportasi utama masyarakat Indonesia, menimbang sarana transportasi umum masih belum sepenuhnya optimal.

Satu tugas utama yang memang harus disosialisasikan dan diselesaikan, adalah bagaimana cara memperbanyak persentase motor listrik, dari keseluruhan pengguna sepeda motor di Indonesia.

Baca juga: Akibat Mobil Jarang Isi BBM Full Tank

Banyak motor listrik murah di IMOS 2023, harga mulai Rp 5,3 juta setelah dapat potongan subsidi Rp 7 juta dari pemerintahKompas.com/Daafa Alhaqqy Banyak motor listrik murah di IMOS 2023, harga mulai Rp 5,3 juta setelah dapat potongan subsidi Rp 7 juta dari pemerintah

“kendaraan roda dua pasti akan terus menjadi kebutuhan dasar transportasi masyarakat,” ucap Dannif.

Menurutnya, ini bisa menjadi satu kesempatan baik, agar Pemerintah dan Pengusaha bahi-membahu memperluas eskosistem kendaraan listrik, dan peluang jangka panjang.

“Semakin banyak publik melihat dan merasakan motor listrik, maka ini akan mendorong masyarakat untuk berpindah ke EV, apakah itu roda dua ataupun roda empat. Bergantung kepada segmentasi pasar yang ada,” ucapnya.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau