Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mitos atau Fakta, Mobil Mesin Diesel Jangan Langsung Dimatikan Usai Dipakai?

Kompas.com - 14/11/2023, 10:12 WIB
Selma Aulia,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Pemilik mobil diesel pasti sudah tidak asing lagi dengan larangan mesin tidak boleh langsung dimatikan setelah digunakan.

Beberapa orang percaya bahwa mesin diesel perlu didinginkan sebelum dimatikan, untuk mencegah terjadinya kerusakan.

Namun, saat ini mobil diesel sudah dilengkapi dengan timer untuk mematikan mesin secara otomatis setelah kunci dicabut, sehingga mesin tidak langsung mati.

Baca juga: ECGO 3 Kasih Program Buat Ojol, Sewa Hak Milik Rp 25.000 per Hari

Innova Diesel bekas harga Rp 230 jutaanDicky Aditya Wijaya Innova Diesel bekas harga Rp 230 jutaan

Esa, Pemilik Bengkel Denso Esa Diesel mengatakan, untuk mobil diesel yang menggunakan turbo sebaiknya memang harus diberi jeda satu menit atau diberi turbo timer.

Turbo butuh oli, saat berhenti juga masih bergerak putar bisa 30 detik itu jika tidak ada putaran mesin oli tidak naik atau turbo kemakan rusak,” kata Esa kepada Kompas.com, Senin (13/11/2023).

Sementara, Didi Ahadi, Dealer Technical Support Dept.Head PT. Toyota Astra Motor mengatakan, tidak langsung mematikan mobil diesel memang ada benarnya khususnya yang menggunakan turbo.

Baca juga: Cerita Penemu Alat Automatic Robotic Clutch, Berawal Hobi Elektronik

New Fortuner 2.8 GR Sport Kompas.com/ApridaMegaNanda New Fortuner 2.8 GR Sport

“Jadi jika mobil habis digunakan dalam kecepatan tinggi dan diatas dua jam, itu jangan langsung dimatikan karena untuk perawatan ke turbonya, pelumas ke turbonya,” kata Didi kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Apabila mobil diesel tidak menggunak turbo, langsung mematikan mesin saat berhenti tidak terlalu bermasalah. Namun, alangkah baiknya menunggu beberapa saat dulu.

“Sebenarnya kalau mesin diesel yang biasa yang tidak pakai turbo, tidak terlalu bermasalah,” kata Didi.

Baca juga: Fungsi Kaca Film buat Tekan Risiko Pelemparan Batu di Jalan Tol

Suparna, Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak mengatakan, ada baiknya menunggu beberapa detik sekitar 20-30 detik agar sirkulasi pelumas, pendingin, dan lainnya bisa normal kembali.

“Apalagi mesin diesel yang mengadopsi turbo, kalau langsung mematikan mesin dikhawatirkan akan terjadi keausan, sehingga performa mesin menjadi tidak maksimal langi nantinya,” kata Suparna.

Ketika mesin bekerja, terutama dalam kondisi operasional tinggi, suhu mesin dapat meningkat secara signifikan. Sehingga, saat mesin dimatikan langsung, putaran mesin dan aliran oli juga berhenti mendadak serta menyebabkan masalah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau