TANGERANG, KOMPAS.com - Pabrikan motor listrik lokal asal Surabaya, Dhelvic, meluncurkan produk perdananya bernama Genesis di ajang Indonesia Motorcycle Show (IMOS) di ICE BSD, Rabu (25/10/2023).
Walaupun disebut produk perdana, motor listrik Dhelvic terlihat jelas difokuskan pada segmen konsumen peminat performa. Terbukti dari tingkat spesifikasi dan fitur-fitur ala sport yang dibenamkan pada Genesis.
Edwin Dhamaputra, Lead Designer and Research Head Dhelvic Genesis, mengaku memang berfokus pada sektor performa saat menciptakan motor listrik ini.
“Kami (Dhelvic) ingin unjuk gigi dan membuktikan kalau motor listrik punya performa luar biasa. Tidak hanya bersaing, tapi bahkan melampaui performa motor sport,” ucap Edwin kepada Kompas.com, Rabu (25/10/2023).
Baca juga: Kata Menperin, Pengguna Motor Listrik di Indonesia Masih Sedikit
Bicara soal desain, Dhelvic Genesis mengusung tampilan selayaknya skutik maxi pada umumnya. Fasia depannya terlihat agresif dengan baut-baut menyembul, menambah kesan rigid.
Satu poin yang langsung terlihat jelas adalah panel bagian luarnya, yang ternyata tidak terbuat dari fiberglass konvensional, melainkan serat karbon kevlar.
Menurut Edwin, penggunaan material ini dipakai karena alasan meningkatkan performa, dan ditujukan supaya Dhelvic Genesis memiliki konstruksi kokoh, namun bobotnya tetap ringan.
Beralih pada komponen frame, Edwin memadukan rangka berbahan steel alloy dengan lengan ayun aluminium, demi mendapat kombinasi kekuatan dan bobot enteng yang pas.
Baca juga: Pisah dari NIU, Gova Resmi Jadi Merek Motor Listrik Independen
Suspensi depan motor listrik ini memakai sepasang teleskopik upside down, dan suspensi belakang memakai mono shock. Kedua komponen ini fully adjustable, alias bisa diatur tingkat kekerasannya sesuai kebutuhan.
Berlanjut pada sektor baterai, Dhelvic Genesis memakai jenis lifepo4 atau LFP khusus, dengan tegangan daya 5,3 kwh. Kapasitas ini diklaim memiliki daya jelajah hingga 200 kilometer dalam sekali pengisian penuh.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.