Tren Penjualan Mobil Hybrid Menurun, Innova Zenix Masih Dominasi Pasar

JAKARTA, KOMPAS.com - Menutup kuartal III/2023, tren penjualan mobil listrik berteknologi hibrida alias hybrid electric vehicle (HEV) mengalami perlambatan hingga 29,5 persen dibandingkan satu bulan sebelumnya alias month-to-month (mtm).

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), kondisi ini disebabkan turunnya distribusi seluruh kendaraan HEV dari pabrik ke diler, baik yang masih diimpor maupun telah diproduksi lokal.

Sehingga, sepanjang September 2023, jumlah mobil hybrid yang berhasil dibukukan ialah 5.026 unit. Sementara pada satu bulan sebelumnya, sebesar 7.139 unit.

Baca juga: Penjelasan Kemenperin tentang Emisi Karbon Mobil Listrik Lebih Tinggi

Dok. TAM Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid

Di samping itu, turunnya pasar kendaraan roda empat atau lebih nasional hingga 10 persen pada periode yang sama juga turut menjadi penyumbang perlambatan HEV.

Meski demikian, market share HEV terhadap pasar otomotif Indonesia meningkat dari sebelumnya sebesar 4 persen menjadi 6,29 persen. Angka ini lebih tinggi dibanding sedan yang berada pada level 1 persen maupun BEV 2,3 persen.

Perlambatan penjualan tersebut juga tidak merubah peta persaingan mobil hybrid di pasar nasional secara signifikan. Terbukti, Toyota Kijang Innova Zenix kini masih jadi HEV paling laris dengan total penjualan 2.495 unit.

Meskipun secara volume ada penurunan 33,7 persen, tapi mobil listrik pertama yang telah diproduksi Toyota Indonesia ini masih mendominasi. Sebab selisih dari pesaingnya seperti Suzuki XL7 Hybrid, sangatlah jauh.

Baca juga: Blok M Jadi Saksi Perkembangan Transportasi Jakarta

Suzuki Suzuki XL7 Hybrid

Padahal, SUV kompak andalan Suzuki Indonesia ini sudah berhasil naik satu peringkat ke posisi dua setelah tampil konsisten di tengah gejolak pasar. Diketahui, total penjualan XL7 Hybrid ialah 907 unit.

Tepat mengikuti di belakangnya, ada produk elektrifikasi terbaru yakni Toyota Yaris Cross hv dengan torehan 877 unit. Pil pahit tampaknya harus ditelan oleh mobil rakitan Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) ini karena anjlok dari sebelumnya 1.596 unit.

Kemudian secara berturut menutup peringkat lima besar mobil hybrid terlaris di Indonesia pada September 2023 ada Suzuki Ertiga Hybrid (291 unit) dan Suzuki Grand Vitara (204 unit).

Baca juga: Update Klasemen MotoGP Setelah Sprint MotoGP Australia yang Dibatalkan

Kompas.com - Aris Harvenda Toyota Yaris Cross Hybrid ketika melintas di rute menanjak kawasan Bromo

Berikut rapor penjualan mobil hybrid di Indonesia September 2023:

1. Toyota Kijang Innova Zenix HEV: 2.495 unit
2. Suzuki XL7 Hyrbrid: 907 unit
3. Toyota Yaris Cross hv: 877 unit
4. Suzuki Ertiga Hybrid: 291 unit
5. Suzuki Grand Vitara: 204 unit
6. Toyota Alphard Hybrid: 95 unit
7. Lexus RX 350h: 57 unit
8. Toyota Corolla Cross Hybrid: 25 unit
9. Lexus ES 300h: 26 unit
10. Toyota Camry Hybrid: 21 unit
11. Nissan Kicks E-Power: 20 unit
12. Lexus LS 500 Hybrid: 3 unit
13. Lexus UX 250h: 2 unit
14. Lexus RX 500h: 1 unit
15. Toyota C-HR Hybrid: 1 unit
16. Wuling Almaz RS Hybrid: 1 unit
17. Toyota Corolla Altis Hybrid: 0 unit

Mobil hybrid terlaris di Indonesia Agustus 2023:

1. Toyota Kijang Innova Zenix HEV: 3.768 unit
2. Toyota Yaris Cross Hv: 1.596 unit
3. Suzuki XL7 Hybrid: 972 unit
4. Suzuki Ertiga Hybrid: 389 unit
5. Suzuki Grand Vitara: 211 unit
6. Lexus RX 350h: 81 unit
7. Toyota Corolla Cross Hybrid: 78 unit
8. Lexus ES 300h: 23 unit
9. Toyota Camry Hybrid: 14 unit
10. Nissan Kicks E-Power: 9 unit
11. Lexus RX 500h: 3 unit
12. Toyota C-HR Hybrid: 2 unit
13. Wuling Almaz Hybrid: 2 unit