BOGOR, KOMPAS.com - Ban bocor atau ban meledak di tengah perjalanan merupakan kondisi yang paling dihindari oleh sopir bus. Pejalanan jadi tertuda lantaran kru bus harus mengganti ban.
Lalu apakah penumpang harus tetap berada di dalam bus atau menunggu di luar saat bus ganti ban serep?
Yusuf, salah satu sopir bus PO MGI mengatakan, sebaiknya penumpang turun dari bus pada saat kru mengganti ban.
"Memang saat banyak penumpang yang masih egois dan enggan turun dari kabin bus saat kru memansang ban serep. Padahal dari sisi keamanan, sebaiknya penumpang turun," kata Yusuf kepada Kompas.com, Senin (9/10/2023).
Baca juga: SUV di Indonesia Bisa Lebih Populer daripada MPV
Baca juga: SUV di Indonesia Bisa Lebih Populer daripada MPV
Yusuf menjelaskan, bus harus diangkat sedikit menggunakan dongkrak pada saat ban akan diganti. Apabila masih banyak penumpang di dalam kabin, akan sulit dongkrak karena bobot bus akan berat.
Maka dari itu biasanya kru bus akan meminta penumpang untuk turun sejenak ke tempat yang aman. Dengan begitu proses pengantian ban bus jadi lebih mudah dan cepat.
"Kita biasanya akan minta tolong agar mau penumpang kerja sama dengan turun beberapa saat. Namun, terkadang memang masih ada penumpang yang egois dan memilih untuk tetap di kabin. Biasanya yang seperti ini lantaran penumpang tidak peduli sisi keselamatan," kata Yusuf.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.