Toyota Siap Luncurkan Baby Land Cruiser, Harga Rp 300 Jutaan

JAKARTA, KOMPAS.com - Usai meluncurkan Land Cruiser 250 terbaru, Toyota dikabarkan sedang mempersiapkan bayi dari kendaraan offroad andalannya itu.

Versi mini Land Cruiser tersebut kabarnya bakal diberi nama Land Hopper, sekaligus menjadi varian termurah dari jajaran Land Cruiser.

Dikutip dari Carscoops, Senin (2/10/2023), nama Land Hopper telah didaftarkan sebagai merek dagang pada tanggal 8 Agustus di Kantor Paten Jepang.

Baca juga: PO Sinar Jaya Luncurkan Trayek Baru Boja-Kalideres

Merek dagang ini termasuk dalam definisi Kelas 12, yang mencakup kategori seperti motor atau mesin, kopling dan komponen transmisi, dan bagian lain yang mungkin membentuk kendaraan tersebut.

Namun, perlu digaris bawahi pemberian nama Toyota Land Hopper bisa jadi khusus untuk pasar Jepang, sementara di negara lain namanya bisa saja berbeda.

Bicara soal desain, Toyota Land Hopper tampil gagah layaknya Land Cruiser. Hanya saja mobil ini hadir dengan dimensi yang lebih mungil.

Doc Carscoops Toyota Land Hopper

Pada bagian fascia, lampu depan berbentuk kotak dengan tulisan ‘TOYOTA’ pada grill mengingatkan tampilan Land Cruiser 250. Bumper hitam besar membuat kesan tangguh mobil offroad semakin kental.

Berlanjut ke bagian samping terlihat over fender berwarna hitam yang cukup besar, dengan desain pelek two tone yang modern.

Kabarnya, Land Hopper menggunakan versi mesin bensin dan hibrida yang sama seperti Corolla Cross, namun bagi konsumen yang ingin melakukan upgrade, ada juga pilihan powertrain RAV4.

Baca juga: Dijual 2024, Mitsubishi Pasang Target 30 Unit Minicab MiEV per Bulan

Masih berdasarkan sumber yang sama, kabarnya mobil ini juga dibekali opsi EV yang akan ditambahkan di kemudian hari.

Menariknya, mobil offroad ringkas ini kabarnya dibanderol 3 juta Yen sampai 3,8 juta Yen atau sekitar Rp 310 juta sampai Rp 393 juta. Dengan harga dan ukuran seperti itu, mobil ini akan bersaing dengan SUV petualangan kompak lainnya seperti Ford Bronco Sport.

Land Hopper diperkirakan akan melakukan debut di Japan Mobility Show pada akhir Oktober sebelum akhirnya dirilis secara resmi pada paruh kedua 2024.