Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/07/2023, 07:02 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Tren sleeper bus nampaknya tidak hanya sedang populer bagi layanan perjalan AKAP saja.

Kini bus untuk perjalanan antarkota dalam provinsi (AKDP) juga mulai menawarkan layanan bus sleeper, salah satunya dilakukan oleh perusahaan otobus (PO) Logos. Kabar tersebut diumumkan melalui unggahan akun Instagram @po.logos.

PO asal Kalimantan Tengah tersebut dalam waktu dekat ini akan meluncurkan layanan tersebut. Sleeper bus sendiri merupakan jenis bus yang dirancang secara khusus agar penumpang lebih nyaman selama perjalanan dengan fasilitas kursi yang menyerupai tempat tidur. 

PO Logos saat ini punya beberapa pilihan trayek, seperti Pangkalan Bun, Sampit, Palangkaraya, dan Banjarmasin. Artinya, nantinya bila sleeper bus tersebut telah resmi rilis, akan mengantarkan penumpang untuk salah satu trayek tersebut.

Baca juga: Toyota Bawa Hilux dan HiAce di GIIAS 2023

Kehadiran unit tersebut juga nantinya membuat PO Logo jadi yang pertama mempunyai sleeper bus di Kalimantan Tengah.

Untuk spesifikasi, bus tersebut nantinya akan menggunakan bodi SR3 Suites Family rakitan Karoseri Laksana. Sementara itu, sasis bus yang digunakan ialah Mercedes-Benz OH1626AT.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by PO.LOGOS (@po.logos)

Baca juga: Jangan Sembarangan Ganti Lampu atau Klakson Motor, Beban Aki Bertambah

Adapun untuk jadwal perilisan dan berapa unit bus yang akan diluncurkan masih dirahasiakan oleh perusahaan. Sehingga, bocoran harga tiket dari layanan bus belum bisa diketahui.

Namun bus nantinya tetap akan menggunakan kelir dasar hitam seperti unit sebelumnya. Hanya saja, nantinya akan ada sedikit ubahan pada bagian livery bus.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com