Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kernet Bus Apa Boleh Tidur Selama Perjalanan?

Kompas.com - 28/06/2023, 07:22 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Kernet merupakan salah satu kru bus yang berperan penting dalam pelayanan perusahaan otobus (PO).

Biasanya, selama perjalanan berlangsung, kernet akan mengemban berbagai tugas untuk mempermudah kinerja sopir bus.

Mulai dari teman ngobrol sopir agar tidak mengantuk, menyediakan kebutuhan sopir bus selama perjalanan seperti minum atau cemilan, menjadi navigator, serta membantu penumpang yang ingin turun di titik penurunan menjadi beberapa tugas yang dilakukan kernet selama perjalan.

Baca juga: Curhat Kernet Bus, Jadi Asisten Sopir, Navigator dan Pelayan Penumpang

Artinya, kernet tidak hanya sekedar asisten dari sopir, namun juga membantu melengkapi kinerja pelayanan dari sopir bus.

Maka dari itu, pada saat perjalanan yang panjang dengan durasi yang lama, kernet dituntut untuk selalu waspada dan awas terhadap lalu lintas.

Lalu, bila sopir bus dituntut untuk tidak boleh mengantuk dan tidur ketika perjalanan atau saat bertugas, lalu apakah kernet boleh tidur selama perjalanan?

Jejeran bus di terminal Baranangsiang, BogorKOMPAS.com/ JANLIKA PUTRI Jejeran bus di terminal Baranangsiang, Bogor

Abdul salah satu kernet bus dari PO Agra Mas mengatakan, kernet boleh saja tidur namun dengan durasi pendek. Kemudian harus dipastikan juga situasi untuk tidur aman, misalnya tugas utama sudah dikerjakan atau sedang tidak dibutuhkan.

“Boleh tidur tapi jangan keseringan. Kita tidak tahu kapan saja sopir bus atau penumpang membutuhkan pertolongan. Maka dari itu, kalau ingin tidur pastikan dulu sudah aman, tidak ada yang harus dikerjakan. Kemudian curi-curi jam tidur,” kata Abdul kepada Kompas.com saat ditemui langsung di Terminal Baranangsiang, Bogor, Senin (26/6/2023).

Baca juga: Modifikasi Honda ADV 160 Street Sporty buat Sunmori

Menurut Abdul, kernet juga sesekali harus tidur agar bisa mengoptimalkan tenaga di tengah perjalanan yang panjang dengan durasi yang lama. Namun, jangan tidur terlalu lama karena akan menyalahi tugas utama seorang kernet.

“Kernet itu bekerja untuk membantu meringankan kerja dari sopir bus. Mulai dari menjadi navigator lantaran sopir punya titik buta, membantu melayani kebutuhan penumpang, merawat dan membersihkan bus. Kalau bus alami masalah di tengah perjalan, kernet yang harus periksa permasalahan bus,” kata Abdul.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau