BOGOR, KOMPAS.com - Modifikasi dapat dilakukan dengan berbagai macam cara. Salah satu yang umum ditemukan pencinta Suzuki Jimny adalah mengganti mesin alias swap engine.
Untuk swap engine Suzuki Jimny lawas, banyak dicari adalah G13 yang merupakan keluaran Jepang. Mesin ini berbeda sebab bawaan aslinya sudah mengusung transmisi matik.
Hendra, alias Jange dari Jange Autoparts mengatakan, keunggulan mesin ini selain matik, pemasangannya tidak perlu seting rumit.
Baca juga: Kualitas Udara Kembali Memburuk, Pemprov DKI Perketat Uji Emisi dan Ganjil Genap
"Eks Jepang mesin Jimny asli tahun 2000-an masih muda. Ini plug and play untuk semua Jimny dan Katana Gen 1 semua tahun.Ini matik, beda dengan keluaran Indonesia yang karbu (karburator) ini sudah injeksi 1.300 cc" kata Jange kepada Kompas.com, di Sirkuit Sentul, Jawa Barat, Sabtu (17/6/2023).
Jange mengatakan, saat ini mesin G13 sudah mulai sulit didapat. Bahkan harganya lebih mahal dari mesin copotan Jimny turbo yang masih berkisar Rp 35 juta.
"Harga mesin ini Rp 48 juta belum termasuk ongkos pasang," kata Jange.
Baca juga: Kencan Singkat dengan Suzuki XL7 Hybrid, Ada yang Berbeda?
"Keunggulan mesin ini banyak persamaannya dengan yang lokal. Spare part lebih mudah dan pemasangannya tidak banyak ubahan," ujar Jange.
"Serinya G13 ada dua yaitu BA dan BB. Bedanya kalau yang seri BA belum multi koil, yang saya bawa ini BA. Mau pasang, Rp 7 juta sudah terima rapih," ungkap Jange.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.