Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/06/2023, 09:02 WIB
Aprida Mega Nanda,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Biaya memperbaiki bodi mobil penyok atau ringsek akibat tabrakan atau tertabrak di bengkel resmi sudah pasti merogoh kocek ekstra, terutama bagi mereka yang tidak memiliki asuransi.

Sebagai alternatif, pemilik kendaraan bisa datang ke spesialis ketok magic yang kini sudah beredar di berbagai sudut kota dengan harga yang pasti jauh lebih terjangkau.

Tak hanya itu, pemilik kendaraan juga akan diberi pilihan ingin mengganti bodi mobil dengan part asli atau KW alias palsu.

Baca juga: Prototipe Skutik Listrik KTM Tertangkap Kamera, Desain Futuristis

“Sekarang sudah gampang, mobil sehancur apapun bisa kita perbaiki. Tergantung dari pemilik mobil, mau komponen yang seken, KW, atau yang orisinal,” ucap Bambang Sukoco, pemilik bengkel ketok magic bernama Ketok Halus 2000, di Kemanggisan, Jakarta Barat, Kamis (8/6/2023).

Meski begitu menurut Bambang tak semua mobil bisa diganti dengan body part KW, karena ada juga merek kendaraan yang tidak menyediakan body part palsu.

Bengkel ketok magic, Ketok Halus 2000Kompas.com/Nanda Bengkel ketok magic, Ketok Halus 2000

“Kalau seperti Toyota ada KW-nya, tapi kalau Honda tidak ada,” kata Bambang.

Bambang melanjutkan, hal tersebut sebetulnya menjadi pilihan saja buat konsumen. Sebab, tak semua konsumen yang datang ke bengkelnya memiliki dana yang besar untuk memperbaiki bodi.

“Dari harga memang beda jauh, misal untuk bumper Toyota Innova orisinalnya bisa Rp 2 jutaan, tapi kalau KW cuma Rp 900.000 saja,” ujar Bambang.

Baca juga: Cara Blokir STNK yang Sudah Dijual

Tentunya dengan perbedaan harga yang cukup jauh, ada perbedaan antara body part KW dengan yang asli. Salah satunya adalah tidak presisi ketika sudah dipasang.

“Kalau dari kasat mata tidak ada perbedaan, tapi bahannya tentu berbeda. Body part KW bahannya agak kaku, saat dipasang juga sulit presisi. Begitupun saat pemasangan pasti ada saja kendala. Kalau yang asli mudah, tinggal plug and play,” ucap Bambang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com