Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/06/2023, 19:22 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Radiator pada mobil merupakan sistem penting dalam mengoptimalkan kinerja mesin. Komponen ini menjadi sistem pendingin membantu menjaga jantung pacu berada di suhu optimal.

Radiator bekerja dengan memutarkan cairan pendingin ke daerah sekitar mesin, jadi suhu panas bisa diredam. Begitu juga kalau mesin masih dingin, radiator memang belum kerja begitu keras.

Berarti, ada cairan di dalam radiator dan itu sebenarnya harus diganti secara rutin. Penggantian cairan ini termasuk ke perawatan yang cukup panjang, tapi seberapa lama?

Baca juga: Pabrikan Ini Bikin Motor Listrik dengan Coolant Radiator

Ilustrasi pengisian radiator coolant alias air radiator untuk mendinginkan mesin mobilFreepik/Senivpetro Ilustrasi pengisian radiator coolant alias air radiator untuk mendinginkan mesin mobil

Suparna, Kepala Bengkel Auto2000 Pramuka mengatakan, pada odometer tertentu, cairan radiator perlu diganti dengan long last coolant yang baru.

"Kalau airnya sudah rusak, mungkin kemampuan melindungi dari karatnya sudah tidak bagus. Kita ganti dengan yang baru akan membuat mesin awet," ucap Suparna kepada Kompas.com, Senin (5/6/2023).

Menurut Suparna, dahulu cairan pendingin di radiator diganti berdasarkan kilometer, tepatnya setiap 80.000 Km. Cuma sekarang, jarak bukan lagi jadi patokan, tapi waktu yang lebih pasti.

Baca juga: Video Viral Truk Mini dari Yogyakarta, Ternyata Pakai Mesin Motor


"Sekarang pakai bulan, empat tahun ya kuras. Kalau lebih cepat enggak apa-apa," kata Suparna.

Terkait cairan coolant, diganti lebih cepat bisa dibilang lebih bagus, karena kualitasnya pasti baik. Permasalahan akan muncul kalau cairan tidak juga diganti, malah bisa berkarat bagian radiator sampai ke water jacket.

"Mobil lama malah lebih sering karena sistemnya sudah tidak semodern sekarang," kata Suparna.

Mengganti cairan lebih cepat sebenarnya kembali lagi ke pemilik kendaraan. Kalau dirasa kurang ekonomis, maka ikuti saja sesuai dengan anjuran bengkel resmi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com