Raffi Ahmad Kaget Saat Tahu Harga Satu Ban Bugatti Veyron Rp 200 Juta

JAKARTA, KOMPAS.com - Bugatti menjadi merek mobil yang terkenal dengan kendaraan yang super kencang namun punya kenyamanan tingkat tinggi. Misal Bugatti Veyron yang punya top speed lebih dari 400 Kpj namun kabinnya tetap mewah.

Indonesia pernah kedatangan Bugatti Veyron dan dipamerkan oleh Prestige Image Motorcars. Mobil berkelir biru dan silver tersebut memang model lama, tapi harga jualnya tetap fantastis yakni lebih dari Rp 60 milyar di 2018.

Pada video yang diunggah Rans Entertainment dan membahas Bugatti Veyron. Terjadi perbincangan antara pemilik Prestige Image Motorcars, Rudy Salim dengan selebriti Raffi Ahmad, yang membahas mengenai harga ban Veyron yang sangat mahal.

Satu ban Bugatti Veyron dibanderol 12.500 dollar AS atau setara Rp 180 jutaan (kurs dollar 2023).

Baca juga: Bugatti Jual Hunian Mewah di Dubai

"Bugatti itu punya ban khusus, satu buah ban itu harganya 12.500 US Dollar. Enggak bisa beli satu, harus beli satu pasang, harganya 25.000 US Dollar," ucap Rudy Salim, dikutip pada video tersebut, Jumat (19/5/2023).

"Satu ban harganya Rp 200 juta guys," balas Raffi.

Kompas.com menkonfirmasi ulang ke Rudy mengenai video tersebut. Ada beberapa alasan kenapa ban Bugatti Veyron bisa sangat mahal dan ternyata harus diganti secara rutin.

"Pertama karena bannya bermaterial khusus yang lebih tahan panas dan tahan banting menghadapi gesekan pada jalan," ucap Rudy kepada Kompas.com, Kamis (18/5/2023).

Baca juga: Selis E-Max Long Range, Jarak Tempuh Sejauh 230 Km

Veyron bisa dibilang punya performa sangat tinggi, kecepatannya saja bisa lebih dari 400 Kpj, makanya butuh ban yang spesial. Bahkan untuk bannya, diproduksi khusus untuk Veyron, jadi punya kemampuan yang super.

"Bukan hanya bahannya, tapi cara produksinya juga khusus beda dari ban pada umumnya. Kedua, memang ban ini dibuat spesial untuk Bugatti dan bukanlah mass product, mau gak mau harganya juga tinggi," kata Rudy.

Sudah mahal, ban dari Bugatti Veyron ini harus diganti setiap 18 bulan. Kondisi tersebut terlepas apakah mobilnya digunakan atau tidak, jadi biaya yang dikeluarkan rutin cukup besar untuk merawat Veyron.

"Lalu, labour/pekerja yang mempunyai sertifikasi untuk melakukan penggantian (ban Bugatti) juga rate-nya berbeda," ucap Rudy.

Jadi dari harga bannya mahal, ditambah harus rutin diganti dan biaya untuk jasa pemasangannya juga mahal. Memasang ban untuk hypercar memang butuh spesialisasi karena performanya yang sangat buas.