Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Menyetel Musik dengan Volume Tinggi Saat Mengemudi

Kompas.com - 29/04/2023, 09:22 WIB
Daafa Alhaqqy Muhammad,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menambah kenyamanan perjalanan saat arus balik, pemudik biasanya memanfaatkan fitur entertainment system dan audio mobil untuk menghilangkan kebosanan.

Menyetel lagu dan mendengarkan musik kesukaan selama perjalanan sebetulnya sah-sah saja, tetapi perlu diingat, ada batas volume yang dianjurkan supaya keamanan berkendara tidak terganggu.

Marcell Kurniawan, Training Director The Real Driving Centre (RDC), mengatakan, musik yang terlampau tinggi volumenya justru bisa mencelakakan pengemudi.

Menurut dia, tidak ada patokan mutlak mengenai standar volume yang ideal karena pengaturan volume di tiap mobil pastinya berbeda. Utamanya, volume musik tidak boleh sampai menutupi suara dari luar.

Baca juga: Video Sejumlah Motor Polisi Masuk Tol, Ternyata Begini Faktanya

Pemudik harus melakukan istirahat cukup supaya terhindar dari risiko microsleep saat mengemudiSenivpetro/Freepik Pemudik harus melakukan istirahat cukup supaya terhindar dari risiko microsleep saat mengemudi

“Besaran volume harus diatur dan disesuaikan supaya tidak mengganggu indra pendengaran. Usahakan supaya pengemudi tetap dapat aware (mawas) dengan kondisi sekitar,” ucapnya kepada Kompas.com, belum lama ini.

Dia menambahkan, volume audio yang terlampau besar dikhawatirkan bisa menurunkan fokus pengemudi. Kalaupun pengemudi tetap fokus dengan jalan, volume yang besar tetap bisa menghalangi persepsi pengemudi terhadap keadaan di sekitar.

Jika persepsi dan kepekaan pengemudi terhadap jalanan di sekitarnya menurun, risiko kecelakaan bisa terjadi. Inilah bahaya utama yang harus dihindari.

“Kalau volume terlalu keras, awareness pasti akan menurun dan persepsi jadi terganggu. Hal itu bisa meningkatkan risiko kecelakaan,” ucap Marcell.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com