JAKARTA, KOMPAS.com - Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan (Menhub) melakukan pantauan udara untuk memastikan kelancaran dan kondisi terkini arus balik.
Pantauan tersebut dilakukan Kamis (27/4/2023) dari Jakarta dan menyusuri jalur utama hingga mengarah ke tol Cipali.
Kala meninjau kondisi terkini arus balik, Menhub Budi didampingi Kakorlantas Polri, Irjen Pol Firman Shantyabudi bersama Dirut PT Jasa Raharja, Rivan A Purwantono, dan Dirjen Hubdat, Irjen Pol Hendro
"Hari ini melakukan kunjungan ke sini untuk memastikan bahwa gerakan yang direncanakan itu sesuai (perencanaan)," ujar Menhub kepada wartawan, dikutip Kompas.com dari PMJnews, Kamis (27/4/2023).
Baca juga: One Way di Jalan Tol, Tidak Disarankan untuk Saling Mendahului
Setelah melakukan pemantauan udara dan memperhatikan kondisi arus lalu lintas, Budi mengapresiasi sikap dari para pemudik. Menurut dia, kesadaran untuk berkendara aman semakin meningkat.
"Kesadaran masyarakat untuk safety di mudik ini bertambah banyak," ujarnya.
Dia menambahkan, pelaksanaan arus balik 2023 sejauh ini dinilai baik dan lancar, selaras dengan arahan Presiden Joko Widodo.
"Pak Presiden memberikan keputusan yang tepat berkaitan dengan jumlah hari-hari mudik dan balik. Ini terbukti dengan angka bahwa sekalipun ada kenaikan 16 persen, tetapi waktu tempuh jadi lebih cepat, kecepatan bahkan sampai 80km/jam dan laka itu turun 27 persen," ucap dia.
Baca juga: Video Bentor Ditabrak Mobil, Ingat Soal Rem dan Jarak Aman
Terakhir, Budi menyampaikan ucapan terima kasih dan sangat mengapresiasi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, seluruh stakeholder, dan pihak-pihak lainnya yang membantu kelancaran arus mudik dan balik lebaran tahun ini.
“Saya ucapkan terimakasih kepada bapak presiden atas dukungannya, Pak Kapolri terimakasih yang juga memberikan dukungan, juga rekan-rekan stakeholder dan Jasa Raharja. Ini ikhtiar kita untuk membahagiakan masyarakat. Safety nomor satu dan kita ingin mudik ini aman dan berkesan," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.