Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toyota Innova Ugal-ugalan di Tol, Ban Belakang sampai Pecah

Kompas.com - 08/04/2023, 14:22 WIB
Gilang Satria,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Video viral di media sosial memperlihatkan Toyota Innova yang ugal-ugalan di jalan tol. Namun, tak lama mobil tersebut berada di bahu jalan karena ban belakangnya meletus.

Dalam video yang diunggah akun Instagram Daschcam Owners Indonesia, terlihat Innova berwana hitam tersebut melakukan zig-zag dan sering menyalip dari sisi kiri jalan.

Baca juga: Cek Harga Ban Mobil per April Jelang Mudik Lebaran

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Dash Cam Owners Indonesia (@dashcam_owners_indonesia)

 

"Innova L89 ugal zig-zag, akhirnya instan karma ban belakangnya meletus. Lokasi Surabaya," tulis penjelasan dalam video itu, seperti dikutip Kompas.com, Sabtu (8/4/2023).

Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia, mengatakan, berkendara zig-zag di jalan tol tidak etis dan mengancam keselamatan pengendara lainnya.

"Jaraknya kadang-kadang terlalu mepet, orang lain tidak siap mengurangi kecepatan. Atau parahnya, salah satu kaget dan menyebabkan tabrakan beruntun," kata Sony kepada Kompas.com, belum lama ini.

Baca juga: Daftar Benda yang Wajib Ada di Bagasi Mobil Saat Pergi Mudik

Anggota Satlantas Polres Semarang mengevakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan di jalan tol.KOMPAS.com/Ist Anggota Satlantas Polres Semarang mengevakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan di jalan tol.

Berpindah lajur atau mendahului kendaraan lain membutuhkan perhitungan yang matang. Pihak-pihak yang terlibat saling memahami dan menguasai kendaraan, ada ruang bermanuver yang aman, serta menyesuaikan dengan kondisi lalu lintas.

Adapun mengenai ban pecah, kata Sony, terjadi sangat singkat dan yang dibutuhkan adalah respons ketenangan dan sigap membaca situasi terburuk.

"Saat ban pecah, jangan langsung injak rem, setir pasti lari ke salah satu sisi. Kita balas seimbangkan, caranya mengikuti arah mobil melaju begitu ban pecah satu sisi. Kecepatan biarkan turun sendirinya, enggak perlu direm," tutur Sony.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau