JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah memiliki target penjualan motor listrik mencapai 2 juta unit pada 2024. Jumlah tersebut tidak hanya buat motor baru yang diproduksi industri otomotif, tapi juga motor hasil konversi.
Peter Kho, pendiri komunitas sepeda motor listrik Kosmik, yang juga menjabat Humas Aismoli, mengatakan, saat ini penjualan motor listrik masih rendah.
“Saat ini belum banyak (hasil konversi motor listrik). Paling masih di bawah 100 unit, itu belum ada suratnya,” ujar Peter di JIExpo, Kemayoran, Jakarta (23/2/2023).
Baca juga: Bukti Kejeniusan Marquez, Hafal Sirkuit Hanya dari Suara Laju Motor
“Makanya nanti akan dibantu di sini (Aismoli), memang masih agak susah. Makanya kita mau dorong dari asosiasi, kita bantu teman-teman yang koversi. Jadi kita bantu industri, sekaligus untuk bengkel,”” kata dia.
Sementara itu, Aismoli telah mencatat jumlah bengkel motor konversi yang bisa disambangi konsumen. Salah satunya Elders Garage yang menawarkan paket konversi buat Vespa.
“Tapi nanti akan kita rangkul semua. Kan ini baru sosialisasi. Bengkel yang sudah terdaftar ada 17 bengkel, yang sudah diakui pemerintah (sudah punya sertifikat),” ucap Peter.
“Jadi kalau sudah terdaftar itu, dia bisa mengurus pakai pelat nomor biru. Termasuk mendapatkan SUT dan SRUT,” ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.