JAKARTA, KOMPAS.com - Benelli Leoncino kini hadir dalam varian mesin 150 cc di Tiongkok. Sedangkan di Indonesia, Leoncino hadir dalam varian mesin 500 cc dua silinder dan 250 cc satu silinder.
Dikutip dari Great Biker, Qianjiang sebagai pemilik merek Benelli ingin serius menggarap pasar Asia. Oleh karena itu, Benelli Leoncino 150 rencananya mau dijual secara global, bukan di Tiongkok saja.
Secara tampilan, Leoncino 150 bisa dibilang serupa dengan kakaknya. Gaya motor retro modern tetap digunakan, bisa dilihat dari lampu depannya yang bulat, ditambah logo singa di sepatbor depan tetap dipertahankan sebagai ciri khas.
Baca juga: Benelli-Keeway Siap Rilis Merek Motor MBP dari Italia di IIMS 2023
Kesan klasik modern juga bisa dilihat dari model tangkinya yang seperti air mata atau tear drop dengan kapasitas 12,5 liter. Agar semakin modern, model sasis trellis dipasang pada Leoncino 150.
Fitur unik lainnya pada Leoncino 150 adalah penggunaan suspensi depan upside-down dan belakang monoshock dengan lima setelan preload. Lalu, ada LCD speedometer sebagai instrument cluster Dan sistem pengereman dilengkapi dengan ABS dual channel.
Untuk performa, Leoncino 150 memakai mesin Qianjiang yang sudah banyak digunakan. Mesin 149 cc dengan pendingin cairan tersebut menghasilkan 15,42 TK di 9.000 rpm dan torsi 13,5 Nm di 7.000 rpm.
Baca juga: Menginjak Pedal Kopling Tidak Penuh Bisa Merusak Transmisi?
Kalau Leoncino 150 masuk ke Indonesia, akan langsung bersaing dengan Honda CB150R, Yamaha XSR155, sampai Suzuki GSX-S150. Untuk harga, Leoncino 150 dibanderol 13.980 Yuan atau sekitar Rp 31 jutaan kalau dikonversi.
Bagaimana, menarik untuk mencoba motor Tiongkok dengan merek Italia ini? Mari kita tunggu kehadirannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.