JAKARTA, KOMPAS.com – PT VKTR Teknologi Mobilitas (VKTR) berencana memproduksi kendaraan listrik berbasis baterai dengan kebutuhan baterai yang sudah diproyeksikan hingga tahun 2027.
Anak usaha Bakrie & Brothers (BNBR) ini pun menjalin kerja sama strategis dengan salah satu perusahaan baterai terbesar di China dan India, yakni Gotion High-Tech Co., Ltd, melalui anak usahanya PT Gotion Indonesia Materials.
Direktur Utama VKTR Gilarsi W. Setijono, mengatakan, kerja sama ini bertujuan untuk mengembangkan komponen penting dalam industri baterai kendaraan listrik.
Baca juga: Valentino Rossi Resmi Jadi Pebalap Tim Pabrikan BMW
Harapannya, Gotion High-Tech Co., Ltd. akan membantu menyediakan pak baterai lithium untuk keperluan kendaraan listrik baru maupun kendaraan listrik hasil retrofit yang akan diproduksi oleh VKTR
Menurut Gilarsi, merancang pak (pack) atau kemasan baterai yang tepat sangat penting untuk memenuhi harapan pelanggan, terutama dalam hal jangkauan, biaya, keamanan, daya tahan, dan pengalaman berkendara.
Namun, mengintegrasikan teknologi ini dalam kendaraan merupakan tantangan, karena biaya dan kinerja harus dipertaruhkan.
Baca juga: Begini Cara Ampuh Cegah Ngantuk Saat Mengemudi di Jalan Tol
"Baik pendatang baru maupun pemain lama dalam bidang otomotif akan menghadapi tantangan untuk menyeimbangkan faktor-faktor ini,” ujar Gilarsi di Jakarta (23/12/2022).
“Terutama karena belum ada OEM yang memiliki pengalaman memproduksi paket baterai untuk memandu pengambilan keputusan mereka," kata dia.
Sementara itu, Direktur Eksekutif PT Gotion Indonesia Materials Shen Wenbo mengatakan, pihaknya optimistis kerja sama strategis ini ke depan dapat berjalan lancar, dan mampu memajukan industri baterai kendaraan listrik di Indonesia.
Baca juga: Menutup Kap Mesin Mobil yang Benar, Dibanting atau Ditekan?
Sebagai salah satu pemain perusahaan baterai terbesar nomor 3 di China dan nomor 1 di India, pihaknya yakin akan mampu menghasilkan modul dan pak baterai yang andal sesuai spesifikasi dan harapan.
"Kami berharap bisa mengambil peran dalam upaya percepatan industri kendaraan listrik di Indonesia," kata Shen Wenbo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.