Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Potret Motor MotoGP Suzuki yang Berakhir Jadi Rongsokan

Kompas.com - 19/11/2022, 07:42 WIB
Aprida Mega Nanda,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Suzuki telah memutuskan untuk hengkang dari MotoGP setelah musim 2022 berakhir.

Pabrikan Jepang ini kabarnya undur diri dengan alasan kondisi finansial. Alasan tersebut sama seperti ketika Suzuki pamit dari MotoGP di akhir musim 2011.

Padahal, di seri akhir MotoGP 2022 Suzuki menorehkan hasil gemilang, di mana salah satu pebalapnya yakni Alex Rins berhasil meraih podium pertama di MotoGP Valencia.

Baca juga: Alex Rins Bertekad Dorong Honda Kembali Unggul di MotoGP 2023

Meski begitu, kemenangan tersebut tidak mengubah keputusan Suzuki untuk mundur dari MotoGP.

Sebelumnya, Alex Rins ngotot ingin bawa pulang motor balap Suzuki GSX-RR setelah MotoGP 2022 untuk dipajang di ruang tamunya. Namun, hal tersebut tidak dapat direalisasikan. Bahkan mirisnya, kini motor balap Suzuki itu terlihat dibuang di tempat barang rongsokan.

Pebalap Suzuki Ecstar Alex Rins Foto: Twitter Alex Rins Pebalap Suzuki Ecstar Alex Rins

Manajer Tim Suzuki Ecstar Livio Suppo mengatakan, beberapa unit motor Suzuki MotoGP 2022 akan dipajang di museum, sementara sisa motor lainnya akan dilebur, termasuk semua suku cadang.

“Beberapa Suzuki GSX-RR yang berharga diletakkan di Museum Suzuki, spesimen lainnya akan berakhir di tempat pembuangan sampah, bersama dengan tumpukan suku cadang,” ucap Suppo dikutip dari Speedweek, Sabtu (19/11/2022).

Baca juga: Salah Kaprah Menerapkan Teknik Setengah Kopling pada Mobil Manual

Menurut Suppo, tim pabrikan asal Jepang memang sudah sering melakukan hal tersebut karena alasan pajak.

“Karena motor GP sudah tidak bisa digunakan, maka akan dimusnahkan. Sayangnya, itu bukan kemungkinan yang samar-samar, tapi fakta yang terbukti. Beberapa mesin GP akan dihapus,” katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com