Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Kunci Kontak Motor Seret Saat Musim Hujan

Kompas.com - 17/11/2022, 18:02 WIB
Dio Dananjaya,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kebanyakan motor keluaran baru umumnya sudah mengusung teknologi keyless atau smart key untuk meningkatkan keamanan.

Meski begitu, bukan berarti teknologi konvensional yang masih menggunakan anak kunci ditinggalkan.

Kunci kontak konvensional terbilang minim perawatan, hanya saja pengguna harus rajin memperhatikan terutama saat masuk musim hujan.

Baca juga: Honda Luncurkan Model Baru Motor Mungil MSX125 Grom

Cairan penetran WD-40 Low OdourDok. WD-40 Cairan penetran WD-40 Low Odour

Apabila kunci kontak mulai seret atau macet saat digunakan, terutama ketika sedang terburu-buru, ada beberapa hal yang bisa dilakukan agar lancar kembali.

Rendra Kusumah, Kepala Bengkel Astra Motor Center Jakarta, mengatakan, kunci kontak seret bila dibiarkan terus menerus bisa merusak mekanisme yang ada di dalamnya.

“Agar tidak seret terutama saat musim hujan sebetulnya mudah, cukup semprotkan cairan penetran secukupnya,” ujar Rendra, kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Baca juga: Awas Macet, Ada Penutupan Jalan Tol Jagorawi Mulai Hari Ini

“Hal ini bertujuan untuk menghilangkan karat yang ada di lubang kunci bagian dalam. Karena kalau dipaksakan, anak kunci bisa patah,” kata dia.

Menurutnya, karat yang timbul di dalam rumah kunci berupa serbuk-serbuk putih yang membuat mekanisme kunci kontak menjadi seret bahkan macet.

Oleh sebab itu, Rendra menyarankan agar pengguna motor rajin menyemprotkan cairan penetran secara berkala, untuk mengatasi permasalahan kunci kontak yang seret.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau