Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjil Genap di KTT G20 Bali Bersifat Fleksibel

Kompas.com - 16/11/2022, 06:42 WIB
Aprida Mega Nanda,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali berlangsung pada 15-16 November 2022. Demi kelancaran lalu lintas selama perhelatan tersebut berlangsung, sejumlah titik di Bali akan diberlakukan ganjil genap hingga 17 November 2022.

Kabag Humas Polda Bali Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan, peraturan ganjil genap selama KTT G20 pada dasarnya bersifat fleksibel dan menyesuaikan kondisi jalan raya.

Ganjil genap itu fleksibel, artinya aturan itu sebenarnya digunakan untuk mengurai kemacetan di jalan (khususnya), di jalur yang dilewati delegasi G20). Itulah sebabnya, masih banyak kendaraan berpelat genap melintas meski hari ini tanggal ganjil,” kata Bayu, dikutip dari NTMC Polri, Selasa (15/11/2022).

Baca juga: Kecelakaan Tesla Model Y, Diduga Akibat Pedal Rem Tidak Berfungsi

Adapun sistem buka-tutup diterapkan untuk pengamanan rombongan delegasi G20 yang akan melintas untuk menuju dan dari Nusa Dua. Setidaknya ada dua lokasi yang menerapkan sistem buka-tutup ini, yakni di traffic light McDonald Jimbaran dan jalan menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai.

Sebelumnya, penerapan ganjil genap diberlakukan selama helatan KTT G20 di sepuluh ruas jalan, 11-17 November 2022, mulai pukul 06.00 hingga 22.00 Wita.

Ruas jalan tersebut, di antaranya Simpang Pesanggaran-Simpang Sanur, Simpang Kuta-Simpang Pesanggaran, Simpang Kuta-Tugu Ngurah Rai, Tugu Ngurah Rai-Nusa Dua.

Kemudian Simpang Pesanggaran-Gerbang Benoa, Simpang Lapangan Terbang (DPS)-Tugu Ngurah Rai, Jimbaran-Uluwatu, Jalan Tol Bali Mandara, Jalan Uluwatu II, dan Jalan Raya Kampus Udayana.

Baca juga: Kawasaki Pastikan Masih Produksi Spare Part Ninja 150 2-Tak

Sehingga bagi para warga Bali yang hendak melintas, sebaiknya memperhatikan pelat nomor kendaraannya. Sebab secara umum, kendaraan dengan pelat ganjil cuma bisa melintas di tanggal ganjil, begitu pun sebaliknya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com