MotoGP Beri Penghargaan untuk Rider dengan Overtaking Terbaik

JAKARTA, KOMPAS.com - FIM dan Dorna Sport baru saja mengumumkan satu kategori penghargaan tambahan pada musim MotoGP 2022 yakni Agostini Fan Award.

Sebagai informasi, setiap tahunnya FIM dan Dorna Sport menyajikan 17 gelar bergengsi yang bisa diperebutkan oleh rider MotoGP, Moto2, Moto3 dan MotoE,. Penghargaan ini digelar pada malam hari usai balapan di Seri Valencia, Spanyol pada 6 November mendatang.

Dikutip dari MotoGP, Sabtu (29/10/2022), di musim ini adalah salah satu penghargaan tambahan yang diusung dari nama Giacomo Agostini, peraih 15 kali gelar juara dunia.

Baca juga: Innova Hybrid Pakai Platform TNGA dan Fitur Sunroof

Penghargaan ini diperuntukkan untuk pebalap MotoGP yang memiliki manuver atau aksi salip paling spektakuler sepanjang musim 2022. Aksi salip ini diperhitungkan terjadi pada rentang seri Valencia 2021 hingga seri GP Malaysia 2022.

Setidaknya ada empat kandidat yang bisa dipilih. Pertama, aksi Aleix Espargaro di GP Belanda, kemudian Fabio Quartararo di GP Ausrtria, selanjutnya Enea Bastianini di GP Aragon dan terakhir Francesco Bagnaia di GP Australia.

With the Agostini Fan Award YOU decide whose overtake was the best! ????

Voting opens now in the poll below! Here are the nominees ???? #MotoGP pic.twitter.com/Q4TRvArKQW

— MotoGP™???? (@MotoGP) October 28, 2022

Adapun untuk pemenangnya ditentukan berdasarkan sistem voting dari para penggemar MotoGP lewat platform media sosial Twitter, Instagram dan Tiktok. Hasilnya akan diumumkan pada FIM MotoGP Awards usai balapan di seri Valencia, November mendatang.

Untuk diketahui, musim 2022 menyisakan satu seri terakhir yakni MotoGP Valencia 2022. Seri tersebut sekaligus akan menjadi penentu gelar juara dunia MotoGP 2022.

Baca juga: Kenali Cara Kerja Defogger pada Kaca Mobil

Kandidat terkuat saat ini adalah Francesco Bagnaia yang berada di puncak klasemen dengan raihan 258 poin. Sementara Quartararo berada di posisi kedua klasemen dengan selisih 23 poin dari Bagnaia.

Berkaca dari selisih poin, rider Yamaha itu pun terancam kehilangan gelar juara dunia. Kendati demikian, Fabio bisa mempertahankan gelar tersebut jika menang di GP Valencia, dengan catatan Bagnaia harus finis di posisi ke-15 atau bahkan lebih buruk.