SEMARANG, KOMPAS.com - Tak sedikit pemilik mobil yang masih bingung soal tata cara melepas kabel aki. Terutama bila ingin menganti atau melakukan jumper.
Dengan memahami cara cabut aki yang benar setidaknya menghindari risiko bahaya yang tidak di inginkan.
Menanggapi fenomena hal tersebut, Kepala Bengkel Nasmoco Majapahit Semarang Bambang Sri Haryanto mengatakan, tata cara melepas aki agar aman sebaiknya dilakukan dari kutub terminal negatif.
Baca juga: Bahaya, Asal Jumper Aki Risikonya Bisa Meledak
"Jika melepas kabel negatif, aliran-aliran listrik di seluruh komponen kendaraan akan terputus. Sehingga bisa meminimalisir dan mencegah risiko korsleting," ujar Bambang, kepada Kompas.com, Senin (11/7/2022).
Lebih lanjut Bambang mengatakan, kesalahan lepas pasang kabel aki bisa menyebabkan percikan bunga api. Semua arus belum terputus termasuk yang berasal dari komponen utama.
"Sebagian mobil ada yang masih meninggalkan arus listrik. Jadi, kabel massa terlebih dahulu yang dilepas agar tidak menimbulkan percikan api," tambahnya.
Hal yang sama di ungkap Andreas Hardjo Pemilik Menyanan Jaya Raya Aki. Dia mengatakan, sangat tak disarankan untuk melepaskan kabel aki positif dulu.
Baca juga: Berlaku 17 Juli 2022, Ini Syarat Perjalanan Baru Transportasi Darat
"Kalau positif dulu yang dilepas pas kunci menempel ke bodi maka akan terjadi percikan api. Massa arus listrik bisa menyebabkan korsleting apalagi bila kunci pas menyentuh terminal aki," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.