JAKARTA, KOMPAS.com - Dengan Marc Marquez absen pada MotoGP Jerman, Yamaha pun semakin optimistis bisa meraih kemenangan di Sachsenring. Apalagi, karakter sirkuit ini juga tidak mengutamakan top speed.
Sachsenring memiliki 13 tikungan, dengan 10 tikungan ke kiri dan 3 tikungan ke kanan. Trek lurusnya juga tidak panjang, jaraknya hanya 700 meter.
Baca juga: Quartararo Jadi Kencang Setelah Setop Mengeluh Soal Top Speed Motor
Namun, sejak Marquez masuk kelas MotoGP, belum ada pemenang lain selain pebalap Repsol Honda tersebut di Sachsenring. Tak heran jika dirinya dijuluki 'King of Sachsenring'.
Tahun lalu, Quartararo hanya sanggup finis di urutan ketiga. Setelah menang di seri sebelumnya, pebalap asal Perancis ini semakin optimistis.
"Ini adalah tipe trek yang benar-benar berbeda dengan Montmelo. Saya merasa sangat fit, saya membalap sangat baik. Saya tidak sabar untuk meraih hasil sebaik mungkin," ujar Quartararpo, dikutip dari Speedweek.com, Rabu (15/6/2022).
Baca juga: Menang Telak di Catalunya, Quartararo Sesumbar Ingin Ada Pertarungan
Direktur Monster Energy Yamaha MotoGP Team Massimo Meregalli, mengatakan, saat ini MotoGP memasuki fase akhir sebelum libur musim panas. Dua balapan berturut-turut, di Jerman dan Belanda, ini akan sangat penting sebelum berlibur.
"Ini adalah bagian paling penting dari kejuaraan di mana kami ingin menyelesaikannya dengan baik. Semua orang ingin memulai libur musim panas tanpa pikiran 'seharusnya, jika saja, dan tapi'," kata Meregalli.
Menurutnya, layout Sachsenring tidaklah mudah. Trek ini memiliki karakter yang unik. Tapi, dengan podium tahun lalu, maka tahun ini targetnya harus sama atau lebih baik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.