Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hoaks Jalan Tol Becakayu Ambles, Begini Faktanya

Kompas.com - 14/06/2022, 14:59 WIB
Dio Dananjaya,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pada Selasa (14/6/2022), masyarakat Jakarta sempat dihebohkan dengan video viral di beberapa media sosial dengan narasi amblesnya Tol Becakayu. Namun, kabar tersebut rupanya tidak benar.

Faktanya, sedang ada pemasangan girder proyek kereta cepat di Jembatan Antilope, Curug, Bekasi, Jawa Barat.

Kejadian ini membuat jalur alternatif yang menghubungkan Kalimalang dan Pondok Gede itu ditutup untuk beberapa jenis kendaraan.

Baca juga: Jembatan Curug Bekasi Kena Proyek Kereta Cepat, Ini Kendaraan yang Bisa Lewat 

 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh warungjurnalis (@warungjurnalis)

 

Dilansir dari Instagram @warungjurnalis (14/6/2022), lalu lintas di sekitar proyek tersebut pun tersendat.

Mohon maaf terhitung tanggal 13 Juni – 10 Agustus 2022, untuk sementara jembatan antelope hanya dapat dilalui oleh kendaraan kecil (maks tinggi 1,70 meter) dan pejalan kaki. Kendaraan melebihi 1,70 meter silahkan melalui jalur alternatif lainnya,” tulis keterangan foto yang diunggah Instagram @warungjurnalis.

Ketika dikonfirmasi mengenai kabar ini, Humas Kementerian PUPR Wibisono membenarkan hal tersebut.

Baca juga: Suzuki Ertiga Hybrid Tidak Pakai Transmisi AT 6 Speed

Hoax jalan Tol Becakayu amblas, faktanya jalur Curug di Bekasi ditutup karena ada proyek kereta cepat.KOMPAS.com/ADITYO WISNU Hoax jalan Tol Becakayu amblas, faktanya jalur Curug di Bekasi ditutup karena ada proyek kereta cepat.

“Bukan ambles, lagi proses pasang. Konstruksi tersebut milik PT KCIC (Kereta Cepat Indonesia China), lokasi di sekitar Tol Japek Km 5-6. Proyek KCIC bukan Proyek Tol atau PUPR secara langsung,” ujar Wibisono kepada Kompas.com (14/6/2022).

Ia juga mengatakan, overpass tersebut disepakati dengan Pemkot Bekasi akan ditutup dan diganti lokasi yang baru (sedang dibangun).

“Selama proses pembangunan overpass yang baru, warga tetap minta bisa difungsikan. Lokasinya di Jembatan Antilope, Bekasi, Jawa Barat,” ucap Wibisono.

“Jadi lalin di bawah tetap berjalan dengan pembatasan ketinggian 1,7 meter, hanya untuk roda dua,” kata dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau