JAKARTA, KOMPAS.com – Metode pembayaran nontunai bahan bakar minyak (BBM) di SPBU lewat aplikasi MyPertamina kian ramai diperbincangkan.
Hal ini berkaitan dengan imbauan dari SPBU untuk tidak mengoperasikan ponsel di area tempat pengisian BBM, terlebih lagi jika hendak mengisi BBM jenis bensin. Sebab, menggunaka ponsel di SPBU bisa memicu percikan api hingga berpotensi terjadinya kebakaran.
“Nanti (pembelian) dengan sistem digitalisasi MyPertamina akan efektif, jadi tidak bisa mengisi ulang,” ucap Anggota Komite BPH Migas Saleh Abdurrahman, dikutip dari Kompas.com, Senin (6/6/2022).
Baca juga: Hasil Klasemen MotoGP 2022, Quartararo Menjauh dari Aleix Espargaro
Pjs Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga sekaligus SH C&T PT Pertamina (Persero) Irto Ginting mengatakan jika penggunaan ponsel di area SPBU untuk aplikasi MyPertamina bisa digunakan asalkan dipakai pada jarak tertentu dari nozzle.
“Bisa dengan jarak penggunaan aplikasi dan nozzle yang sudah ditentukan,” kata Irto belum lama ini kepada Kompas.com.
Melansir dari laman MyPertamina, berikut cara aman menggunakan ponsel di SPBU untuk transaksi non tunai :
1. Pengguna sepeda motor
- Pastikan jarak antara motor dengan pulau pompa (mesin pengisian bahan bakar) adalah sejauh 1,5 meter.
- Pengendara motor dipersilakan turun dari kendaraan, kemudian berdiri di tanda yang telah disediakan, berseberangan dengan operator SPBU Pertamina.
- Operator SPBU Pertamina akan memberitahukan jika posisi kendaraan sudah aman.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.