Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biar Aman, Ini 4 Tips Berkendara di Sekitar Kendaraan Besar

Kompas.com - 22/05/2022, 12:31 WIB
Zulfana Khoirur Rijal,
Stanly Ravel

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com- Banyak kendaraan yang menggunakan jalan raya, dari yang dimensinya kecil seperti sepeda motor, hingga besar layaknya bus atau truk tronton.

Karena itu, selain patuh peraturan lalu lintas, pengguna kendaraan wajib selalu waspada, terutama saat berkendara di sekitar kendaraan besar yang memiliki risiko tinggi.

Seperti diketahui, tak jarang terjadi kecelakaan melibatkan kendaraan kecil dan besar, baik di jalan tol atau arteri. Untuk itu, tiap pengemudi membutuhkan teknik agar lebih aman.

Baca juga: Rem Mobil Bergetar Saat Diinjak, Bahaya atau Tidak?

Training Director The Real Driving Center (RDC) Marcell Kurniawan, memberikan 4 tips saat berkendara di sekitar kendaraan besar terutama bus dan truk, yakni ;

1. Hindari blind spot

Saat berkendara di sekitar truk berusahalah untuk menghindari area blind spot. Menurut baiknya pengendara memastikan bisa terlihat oleh sopir truk sehingga lebih aman.

“Waspada bila berada di sekitar truk, karena blind spot truk sangat besar. Jadi triknya pastikan kita masih bisa melihat si pengemudi truk dari spionnya. Bila tidak berarti kita di blind spot truk tersebut,” katanya saat dihubungi Kompas.com.

Lokasi Kecelakaan karambol libatkan empat bus, satu truk dan satu mobil terjadi di Jalan Tol 513.800 B, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.KOMPAS.COM/Polres Karanganyar Lokasi Kecelakaan karambol libatkan empat bus, satu truk dan satu mobil terjadi di Jalan Tol 513.800 B, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

2. Jaga jarak

Usahakan menjaga jarak lebih aman dengan truk, apalagi jika membawa muatan yang cukup besar. Langkah ini untuk mengantisipasi jika sewaktu-waktu muatan yang dibawa terlepas.

“Terutama dengan truk yang membawa barang yang panjang seperti pipa besi atau truk pembawa kontainer, karena ada kemungkinan barang bawaan dan kontainernya terlepas dan mengenai kita,” ujarnya.

Baca juga: Catat, Ini Anjuran Ganti Minyak Rem Mobil yang Tepat

3. Berpindah jalur

Menghindari jalur yang dilewati oleh truk menjadi salah satu cara aman. Terutama jika truk bermuatan besar yang melaju di belakang pengendara guna mengantisipasi rem blong dan menerjang kendaraan di depan. 

“Usahakan berpindah jalur bila kita melihat ada truk di belakang kita, untuk meminimalisir risiko remnya truk tidak nutut atau blong,” ujarnya.

Satu unit kendaraan truk Hino dengan nomor polisi B 9982 YM yang menabrak dua pemotor sekaligus di Jalan Raya Siliwangi, Kelurahan Bantargebang, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Kamis (12/5/2022) pukul 14.00 WIB. Diketahui, kejadian terjadi akibat truk Hino yang dikemudikan oleh AT mengalami rem blong. (Dokumentasi Laka Lantas Polres Metro Bekasi Kota). Joy Andre T Satu unit kendaraan truk Hino dengan nomor polisi B 9982 YM yang menabrak dua pemotor sekaligus di Jalan Raya Siliwangi, Kelurahan Bantargebang, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Kamis (12/5/2022) pukul 14.00 WIB. Diketahui, kejadian terjadi akibat truk Hino yang dikemudikan oleh AT mengalami rem blong. (Dokumentasi Laka Lantas Polres Metro Bekasi Kota).

4. Sembarang menyalip

Kadang saat berkendara di sekitar truk sering terbawa emosi dan ingin menyalip, tapi Marcell menyarankan agar tidak sembarangan untuk melakukannya. 

Pastikan kondisi jalan sudah aman, hal ini untuk mengantisipasi truk mengalami efek jack knife atau terbalik.

Baca juga: Uji Coba MLFF di Tol Disarankan Bukan ke Kendaraan Pribadi

 

Menurutnya, kemungkinan ini bisa saja terjadi, mengingat truk tidak bisa melakukan pengereman atau berhenti sependek kendaraan kecil.

Petugas dibantu warga membersihkan serpihan truk trailer yang mengalami kecelakaan di Jalan Semarang-Solo, Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (17/5/2022). Berdasarkan data Satlantas Polres Boyolali, dalam peristiwa kecelakaan yang melibatkan dua truk trailer tersebut mengakibatkan dua orang meninggal dan dua orang luka ringan.ANTARA FOTO/ALOYSIUS JAROT NUGROHO Petugas dibantu warga membersihkan serpihan truk trailer yang mengalami kecelakaan di Jalan Semarang-Solo, Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (17/5/2022). Berdasarkan data Satlantas Polres Boyolali, dalam peristiwa kecelakaan yang melibatkan dua truk trailer tersebut mengakibatkan dua orang meninggal dan dua orang luka ringan.

“Dan bila truck (bus) berartikulasi ngerem mendadak atau terlalu dalam atau bermanuver tiba-tiba maka bisa menyebabkan efek jack knife atau truk terbalik yang dapat membahayakan orang lain,” kata Marcell.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau