Leopard Racing Tepis Kabar Menggantikan Suzuki di MotoGP

JAKARTA, KOMPAS.com - Suzuki resmi undur diri dari kelas MotoGP pada akhir musim 2022. Sempat beredar ada tim dari kelas Moto3 yang ingin menggantikan posisi yang ditinggalkan Suzuki.

Beberapa waktu lalu, Christian Lundberg, Direktur Teknis Leopard Racing, mengatakan, pihaknya tertarik untuk menggantikan posisi tim pabrikan asal Jepang tersebut.

Baca juga: Sudah Ada Tim Balap yang Siap Gantikan Slot Suzuki di MotoGP

"Kita akan lihat, tapi jika ada bangku kosong dan Tuhan berkehendak, mereka (Dorna) memberikannya pada kami, kami akan sangat senang," kata Lundberg, dikutip dari Motorsport.com, Senin (16/5/2022).

Lihat Foto

Tim Suzuki Ecstar yang diwakili Alex Rins dan Joan Mir mengaku puas raih posisi 5 dan 6 di MotoGP Mandalika 2022.(Dok. Suzuki)

Lundberg mengatakan, semua paddock tahu pihaknya sangat tertarik dan akan mengambil langkah tersebut jika kesempatannya memang ada. Tapi, dia mengatakan, masih panjang jalannya untuk ke MotoGP.

Dilengkapi Deodorizer, RDF Plant Rorotan Bersiap Perangi Sampah Jakarta

Artikel Kompas.id

Dikutip dari Crash.net, Senin (16/5/2022), ternyata Leopard Racing belum sanggup untuk melangkah dari Moto3 ke MotoGP. Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Miodrag Kotur, Team Principal Leopard Racing, kepada Sky Sports Italia.

Baca juga: Hasil Balap MotoGP Perancis: Bastianini Juara, Bagnaia Jatuh, Duo Suzuki Crash!

Menurutnya, masuk ke kelas MotoGP merupakan langkah yang sangat besar dan tidak memungkinkan bagi Leopard Racing melakukannya untuk musim 2023.

Untuk diketahui, dana yang dibutuhkan untuk tim satelit di MotoGP untuk bersaing selama satu musim tidak kurang dari Rp 111 miliar. Dana tersebut termasuk penyewaan motor, gaji pebalap, gaji tim, perbaikan motor, akomodasi, dan biaya lainnya.