Antisipasi Tabrakan Beruntun di Tol, Ingat Jaga Jarak Aman Saat Berkendara

JAKARTA, KOMPAS.com - Delapan unit mobil mengalami tabrakan beruntun di ruas Jalan Tol Kemayoran arah Pluit, Jakarta, Jumat (13/5/2022).

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Jamal Alam menjelaskan, bahwa petugas sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi kedelapan unit kendaraan.

"Penyebab kecelakaan masih dalam proses penyelidikan. Penanganan laka lantas ditangani Unit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Utara," ucap Jamal seperti dikutip Kompas Megapolitan, Jumat (13/5/2022).

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Tol Kemayoran, Ingat Rumus 3 Detik di Tol

Jamal menjelaskan, sebelumnya kejadian bermula saat kedelapan unit mobil melaju dari arah Tanjung Priok ke arah Pluit. Sesampainya di KM 19+600 A, satu mobil berhenti mendadak hingga tujuh kendaraan di belakangnya tidak dapat menghindar, sehingga terjadi tabrakan beruntun.

"Kendaraan kedua hingga kedelapan di belakang tidak dapat jarak, sehingga terjadi tabrakan beruntun. Posisi terakhir normal di lajur cepat 3," ucap Jamal.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Namun, delapan mobil yang terlibat mengalami kerusakan di bagian depan dan belakang.

Belajar dari kecelakaan tersebut, pengemudi perlu memperhatikan cara berkendara dengan cara jaga jarak aman dan memahami batas kecepatan, agar potensi kecelakaan bisa diminimalisir.

JASA MARGA Ilustrasi jalan tol Cikampek

Baca juga: Viral, Video Warga Cekcok gara-gara Parkir Mobil di Pinggir Jalan

"Dengan melakukan dua hal tadi, pengemudi mampu melihat ke depan dengan jelas. Sehingga bisa mengidentifikasi obyek yang ada di depan berbahaya atau tidak, mampu memprediksi dan menentukan langkah aman untuk menghindar," ucap Training Director Safety Defensive Consultant (SDCI) Sony Susmana.

Pastikan juga pengemudi selalu awas dan waspada dengan keadaan sekitar, sehingga bisa melakukan manuver yang aman saat berada di jalan tol.

Dengan menjaga jarak, ada ruang yang bisa digunakan untuk bermanuver jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Batas kecepatan aman juga membuat pengemudi lebih mudah untuk mengurangi laju kendaraan saat akan menghindari objek yang berbahaya.

"Jadi segera kurangi kecepatan, lihat spion, dan berpindah lajur untuk menghindar. Jangan sampai manuver yang dilakukan mengganggu arus lalu lintas di jalan tol," ucap Sony.