Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perang Rusia Ukraina Bisa Membuat Krisis Cip Semikonduktor Memburuk

Kompas.com - 25/02/2022, 18:53 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Invasi Rusia ke Ukraina berpotensi membebani pasokan komponen cip semikonduktor yang saat ini sedang mengalami krisis ke berbagai sektor yang bersinggungan, tak terkecuali otomotif.

Pasalnya, Rusia dan Ukraina merupakan sumber penting gas neon dan paladium yang digunakan untuk memproduksi komponen tersebut. Maka, apabila kondisi invasi berkepanjangan jelas akan membebani.

Lebih jauh lagi, menurut Techcet, perusahaan riset pasar yang berbasis di California, sebagaimana dilansir CNBC, menyatakan pasokan neon di AS yang digunakan untuk proses litografi pembuatan cip, hampir seluruhnya berasal dari Ukraina dan Rusia.

Baca juga: Bisakah Indonesia Membuat Mobil Listrik Nasional?

Seorang pria menggunakan karpet untuk menutupi tubuh yang tergeletak di tanah setelah pemboman dari serangan udara Rusia di kota Chuguiv, wilayah Kharkiv, Ukraina timur, Kamis (24/2/2022).
Aris Messinis/AFP via Al Jazeera Seorang pria menggunakan karpet untuk menutupi tubuh yang tergeletak di tanah setelah pemboman dari serangan udara Rusia di kota Chuguiv, wilayah Kharkiv, Ukraina timur, Kamis (24/2/2022).

Rusia memproduksi neon, gas yang merupakan produk sampingan dari manufaktur baja, yang kemudian dipasok dan dimurnikan oleh perusahaan khusus Ukraina.

Harga neon melonjak 600 persen sejak terakhir kali Rusia menginvasi Ukraina pada 2014.

Tidak hanya itu, Rusia juga merupakan pemasok paladium utama, bersama dengan Afrika Selatan, dan memasok sekitar 33 persen dari permintaan global, menurut Techcet.

Untuk industri otomotif, paladium juga merupakan logam utama yang digunakan untuk catalytic converter.

“Ini akan berdampak dan terus membatasi sumber cip masuk ke industri,” kata Presiden dan CEO Techcet, Lita Shon-Roy, Jumat (25/2/2022).

Baca juga: Kata Kemenhub Soal Banyaknya Pemalsuan Kartu Uji Kir

Ilustrasi cip semikonduktoreurope.autonews.com Ilustrasi cip semikonduktor

"Pasar otomotif akan merasakan itu pastinya," tambahnya.

Kekurangan global cip semikonduktor menyebabkan penutupan fasilitas manufaktur secara sporadis, khususnya pabrik otomotif sekitar satu tahun terakhir.

Produsen cip memperkirakan krisis pasokan akan mereda secara bertahap sepanjang tahun ini. Tetapi invasi Rusia dapat mengubah itu dan menciptakan gangguan lebih lanjut untuk rantai pasokan global.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau