JAKARTA, KOMPAS.com - Bicara mobil standar yang paling banyak mengundang orang untuk modifikasi belakangan ini adalah Suzuki Jimny, tak terkecuali model lawas, yakni Jimny SJ410.
Sudah beberapa kali SUV legendaris ini ditampilkan berbeda dan tampil lebih menarik.
Salah satunya adalah milik Erlangga Bagja Anugrah, pria asal Bandung ini memodifikasi Suzuki Jimny SJ410 lansiran 1983 yang terinspirasi dari mobil impiannya, yakni Suzuki Jimny Sierra.
Awalnya Ega, sapaan akrab Erlangga membeli mobil Jimny tua tersebut pada pertengahan tahun 2020.
Baca juga: Jurus Jimny Tetap Nyaman, Ubah Suspensi Jimny Sesuai Ukuran Ban
Ia menceritakan, bahwa ayahnya merupakan seorang peternak domba yang selalu mengambil rumput untuk pakan ternak, dan membutuhkan mobil berdimensi kecil dengan penggerak 4x4 agar bisa menerjang medan berat di hutan.
Dari situlah tercetus ide untuk memodifikasi mobilnya menjadi Jimny Sierra dengan bak terbuka untuk membawa rumput.
“Saat sedang mencari referensi mobil dengan bak terbuka untuk membawa rumput, saya langsung terpikirkan ide baru untuk mengconvert ke Sierra yang jadi salah satu mobil tua yang telah saya kagumi dari lama,” ucap Ega saat dihubungi Kompas.com, Senin (21/2/2022).
Ega menambahkan, dirinya memang sudah lama mendambakan mobil Suzuki Jimny Sierra, karena menurutnya mobil tersebut memiliki ciri khas dan keunikan tersendiri.
Namun, harga bekas Sierra yang cukup mahal membuat dirinya mengurungkan niat untuk membeli mobil tersebut dan memiliki untuk memodifikasi Jimny SJ410 lawasnya.
“Setelah dapat unit langsung saya simpan di bengkel untuk segera direstorasi dan dimodifikasi sesuai dengan ide yang ada di pikiran saya,” kata dia.
Pada saat proses modifikasi, Ega merasakan beberapa kesulitan, mulai dari pemikiran konsep hingga pencarian part mobilnya.
“Kesulitannya saat tahap pemikiran konsep modifikasi, karena melakukan pemotongan bodi dan pemilihan warna yang serasi. Kemudian ada beberapa part-part yang sulit untuk dicari seperti velg, stir, pintu belakang Sierra,” kata dia.
Pemilihan warna pada bodi mobilnya juga dipikirkannya dengan begitu matang, hingga akhirnya ia menjatuhkan pilihan pada warna Nebula Green dan Broken White untuk velg dan custom dinding belakang pengemudi.
“Sehingga mobil Suzuki Jimny ini pun saya beri nama Jimbul dengan kepanjangan ‘Jimny Nebula’,” kata dia.
Menyoal biaya, Ega mengaku menghabiskan dana Rp 90 juta, dengan waktu restorasi kurang lebih hamir 9 bulan.
Baca juga: Apa Bedanya Suzuki Jimny dan Katana?