Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 3 Faktor yang Bisa Bikin Mobil Terbakar

Kompas.com - 09/02/2022, 13:12 WIB
Ruly Kurniawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kecelakaan tunggal Toyota Camry di kawasan Senen, Jakarta yang telah menewaskan AKP Novandi Arya Kharizma jadi pelajaran tersendiri bagi setiap pengguna kendaraan bermotor.

Pasalnya, menurut laporan sementara Polda Metro Jaya, kala itu mobil melaju dalam kecepatan kencang sampai menabrak separator busway dan terbakar.

Dari sisi teknis, dijelaskan Dealer Technical Support Dept Head PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi, mobil terbakar usai tabrakan dapat terjadi karena adanya kebocoran akibat gesekkan.

Baca juga: Ada Bahaya Mengenakan Kacamata Hitam Saat Mengemudikan Mobil

Tersulut Percikan Api Las, Sebuah Mobil Terbakar Hingga Bikin Panik WargaKOMPAS.COM/JUNAEDI Tersulut Percikan Api Las, Sebuah Mobil Terbakar Hingga Bikin Panik Warga

"Percikan memungkinkan dari gesekkan metal, kemudian menjalar ke sisi cairan yang mudah terbakar seperti bensin, oli, atau minyak rem," katanya kepada Kompas.com, Rabu (9/2/2022).

Selain itu, sedikitnya ada tiga faktor yang menyebabkan mobil terbakar seperti mesin mobil terlalu panas (overheat), korsleting, hingga masalah pada bagian pendingin mesin atau radiator.

Sehingga untuk mencegah hal tersebut terjadi, sebaiknya pemilik mobil memastikan bahwa kendaraan selalu dalam keadaan baik ketitka hendak digunakan.

Baca juga: Ini yang Bisa Bikin Mobil Terbakar Saat Kecelakaan Tunggal

Petugas berusaha memadamkan mobil Daihatsu Zebra B2791AJ yang terbakar di Jalan Trunojoyo, samping Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta, Rabu (4/2/2015). Mobil itu membawa lima tangki berisi ratusan liter bahan bakar minyak.  KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMOKRISTIANTO PURNOMO Petugas berusaha memadamkan mobil Daihatsu Zebra B2791AJ yang terbakar di Jalan Trunojoyo, samping Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta, Rabu (4/2/2015). Mobil itu membawa lima tangki berisi ratusan liter bahan bakar minyak. KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO

1. Korsleting

Terjadinya arus pendek atau korsleting kelistrikan pada kendaraan jadi penyebab yang paling sering terjadi pada kasus mobil terbakar.

Hal tersebut jarang terdeteksi oleh pemilik kendaraan, sehingga tidak bisa melakukan antisipasi untuk menghindarinya.

"Bisa saja ada penyambungan atau penggunaan kabel yang tidak sesuai dengan spesifikasinya dan penggunaan produk yang melebihi spesifikasi membuatnya korsleting dan terbakar," kata Didi dalam kesempatan terpisah.

2. Overheat

Terjadinya panas berlebih atau overheat pada mesin mobil juga bisa memicu terjadinya kebakaran. Kejadian ini sudah beberapa kali terjadi dan seringkali menyebabkan mobil ludes terbakar.

Sebab, panas pada bagian dapur pacu mobil yang melebihi batas tidak hanya membuat kinerja kendaraan tidak optimal. Tapi juga berpotensi mengakibatkan kebakaran karena percikan api menjalar ke bagian lain.

“Biasanya penyebab terjadinya overheat adalah sistem pendinginan mobil yang bermasalah,” kata Apre, pemilik bengkel AP Speed di Cipinang Jakarta Timur.

Baca juga: Ditlantas Polda Sumsel Siapkan 100 Kamera ETLE Portabel

Ilustrasi mobil terbakarhowkenya.com Ilustrasi mobil terbakar

3. Radiator

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau