Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Saat Melewati Terowongan Siang Hari, Lampu Mobil Harus Menyala

Kompas.com - 21/01/2022, 11:42 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comMengemudi di jalan raya, terutama di kota besar seperti Jakarta mungkin sering ditemui terowongan. Ketika mau memasuki terowongan, kerap dipasang rambu yang bertuliskan perintah untuk menyalakan lampu utama.

Menyalakan lampu utama ketika melewati terowongan juga tetap berlaku walaupun kondisinya masih siang hari. Lalu apa alasan dari menyalakan lampu ketika masuk ke terowongan?

Training Director The Real Driving Centre Marcell Kurniawan mengatakan, menyalakan lampu utama mobil di dalam terowongan berfungsi sebagai penerangan dan alat komunikasi.

Baca juga: Polisi Imbau Masyarakat Tidak Pasang Lampu Rotator di Mobil dan Motor

“Di bawah terowongan, cahaya cukup redup sehingga diperlukan lampu untuk dapat terlihat oleh kendaraan lain,” kata Marcell kepada Kompas.com, Kamis (20/1/2022).

Sayangnya ada juga salah kaprah dengan menyalakan lampu hazard saat memasuki terowongan. Menurut Marcell, menyalakan lampu utama sudah cukup, jadi jangan memakai lampu hazard.

Founder & Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting Jusri Pulubuhu mengatakan, nyala lampu kendaraan saat diterowongan berguna agar pengendara lain tahu di mana posisi mobil kita.

Baca juga: Komparasi Hyundai Creta Vs Honda HR-V, Mana yang Lebih Bertenaga?

Lampu digunakan sebagai alat komunikasi dengan pengguna jalan lain. Menyalakan lampu dapat membantu pengguna jalan lain melihat kendaraan kita melalui spionnya,” kata Jusri.

Menyalakan lampu di terowongan membuat pengguna jalan lain sadar akan keberadaan kita. Jika tidak dinyalakan, khawatir ketika pengemudi pindah lajur, tidak terlihat melalui spionnya.

“Lampu merupakan alat komunikasi yang paling efektif karena kecepatannya. Kecepatan cahaya lebih cepat dibanding suara. Jadi dari jarak yang jauh, terlihat lampu yang menyala berarti ada kendaraan pada posisi tersebut,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
berarti jika hanya pakai lampu kota /senja yg dipojok kendataan akan disanksi polisi #jernihberkomentar.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
[FULL] Kapolri soal Pantauan Arus Mudik Lebaran 2025: Fatalitas dan Keamanan Lebih Baik dari Tahun
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau