JAKARTA, KOMPAS.com – Oli gardan merupakan pelumas bagian transmisi sepeda motor matik. Pelumas ini berguna untuk menjaga performa sistem gerak skutik bekerja dengan lancar.
Meski terdengar sepele, penggunaan dan penggantian oli gardan secara berkala pada motor matik penting untuk menjaga kualitas gardan. Oli ini berfungsi melumasi agar tidak terjadi gesekan langsung antar komponennya.
Endro Sutarno, Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM) mengatakan bahwa jangka waktu pergantian oli gardan pada motor matik sebenarnya disesuaikan tiap motornya. Tidak ada ketentuan mutlak untuk waktu pergantian oli.
Baca juga: Ajang Drag Race buat Pelaku Balap Liar Siap Digelar 15 Januari 2022
“Lebih baik disesuaikan dengan jadwal perawatan yang ada di buku pedoman pemilik,” ujarnya pada Kompas.com, Kamis (23/12/2021).
Secara umum, oli gardan bisa diganti tiap kelipatan pemakaian 8.000 km ke atas. Namun sebenarnya, pemilik motor tidak harus menunggu hingga kelipatan tertentu.
Endro menyarankan, waktu yang tepat untuk melakukan pergantian oli gardan pada motor matik ialah setiap dua tahun sekali.
Apabila pemilik motor abai dengan hal ini, motor dapat menunjukkan tanda-tanda kerusakan. “Ada suara berisik di bagian gardannya,” kata Endro.
Bunyi berisik pada gardan disebabkan oleh kurangnya pelumas, menyebabkan gesekan antar komponen yang kemudian dapat merusak fungsi gardan.
Selain itu, pemilik motor juga harus memperhatikan jumlah banyaknya oli pada gardan motor. Jika sudah terlalu sedikit, pelumas tersebut tidak dapat bekerja secara maksimal.
“Kalau sampai olinya kurang atau tercampur dengan air, ini bisa mengakibatkan kerusakan pada bearing dan gir yang ada di area gardan,” tutupnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.