Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Salah Isi BBM, Begini Cara Kuras Tangkinya

Kompas.com - 15/12/2021, 18:52 WIB
Ruly Kurniawan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi salah mengisi jenis bahan bakar minyak pada kendaraan bermotor, khususnya mobil masih kerap terjadi. Bila mengalaminya, diimbau pemilik untuk segera menguras atau mengosongi tangki.

Mengingat, setiap tangki bahan bakar pada mobil berbeda-beda dan tidak didesain untuk membiarkan bahan bakar keluar usai berada di dalamnya karena dapat menyebabkan malfungsi atau kebakaran.

Dikatakan Aftersales Division Head Auto2000 Nur Imansyah Tara, terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menguras tangki bahan bakar di mobil dengan mudah dan aman.

Baca juga: Biar Motor Enggak Tergelincir, Ini Cara Aman Lewat Lintasan Kereta Api

Tutup tangki mobil mesin dieselSapta Agung Nugraha Auto2000 Tutup tangki mobil mesin diesel

Pertama, gunakan mobil sampai bensinnya hampir habis. Strategi ini akan mengurangi jumlah pemompaan dan pengurasan yang harus dilakukan dan menyisakan lebih sedikit bensin untuk disimpan atau dibuang.

"Tetapi, jangan pernah menggunakan mobil apabila bahan bakar yang ada di tangki bukan bahan bakar yang seharusnya digunakan. Menguras tangki penuh akan memakan waktu lama," katanya.

Untuk menguras tangki secara penuh, belilah sistem penyedot bahan bakar yang biasanya dijual di kebanyakan toko suku cadang mobil.

Penyedot ini merupakan pompa bahan bakar mobil yang dioperasikan secara manual dengan cara menyedot bensin dari mobil ke dalam sebuah wadah.

Pastikan Anda membeli penyedot yang cocok digunakan untuk bahan-bahan yang mudah terbakar, karena percikan api apa pun di dekat tangki bensin sudah pasti dapat menyebabkan bencana.

Baca juga: Renovasi Sirkuit Sentul, Begini Perubahan pada Treknya

Auto2000Auto2000 Auto2000

"Memasukkan selang ke dalam tangki bensin merupakan bagian tersulit karena mobil yang lebih baru punya bola pelindung logal atau layar yang mencegah bensin keluar dari tangki apabila terjadi kecelakaan, jadi harus diakali," kata Imansyah.

Caranya, siapkan selang terpisah yang lebih kecil, kaku, dan tidak mudah berbelit. Paksa sampai mengenai penghalam, kemudian putar, dorong, dan paksa agar masuk mengitari bola logam tersebut.

Bila tidak berhasil, jangan lanjutkan karena menyebabkan kebocoran pada tabung pengisi atau kerusakan lainnya. Pastikan selang tadi masuk hingga tersisa sekitar 30-60 cm dari pompa.

"Saat dipompa, pastikan sudah menyiapkan wadah untuk menampung bensin. Saat tangki sudah kosong, bawa ke bengkel untuk diservis agar terhindar dari beragam masalah lainnya," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau