Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 13/12/2021, 16:01 WIB
|

JAKARTA, KOMPAS.com - Hyundai Staria menawarkan beragam aspek menarik sebagai kendaraan keluarga mewah alias multi purpose vehicle (MPV) premium di Indonesia. Terkhusus, pada bagian kursi penumpangnya.

Hal ini begitu kentara saat pertama kali membuka kabin dari mobil, walau kali ini tim Kompas.com melakukan pengujian terhadap varian terendah di Staria, yakni Signature-9.

Diketahui, model terkait memiliki keistimewaan untuk menjadi ruang rapat dadakan seperti kantor dengan cara memutar jok baris kedua 180 derajat, menghadap ke jok baris ketiga.

Baca juga: Impresi Berkendara Hyundai Staria, Ternyata Tidak Terasa Besar

Hyundai Staria Signature-9KOMPAS.com/Ruly Hyundai Staria Signature-9

Untuk fleksibilitas, jok Staria dilengkapi dengan kemampuan long sliding sehingga bisa dirapatkan untuk ruang kargo tambahan. Maka, selain bisa menampung banyak orang mobil juga mampu menampung banyak barang.

Hanya saja dalam penggunaan harian, sulit untuk menerapkan kelebihan pada tipe kendaraan ini. Sebab untuk membuat posisi duduk optimal dan nyaman, kursi paling belakang harus dilipat atau tidak difungsikan.

Saat mobil berjalan pun, duduk dengan posisi berlawanan dari arah lajunya kendaraan tidak terlalu nyaman. Apalagi ketika dalam keadaan stop-and-go, penumpang harus melawan gaya gravitasi agar tidak pusing.

Sementara ketika mobil diisi sesuai dengan kapasitas penumpang penuh, posisi duduknya cukup nyaman. Tapi, seluruh penumpang harus rela berkompromi untuk mendapat ruang kaki yang pas.

Baca juga: Diisi 9 Orang, Ini Posisi Duduk Ideal di Hyundai Staria Signature-9

Hyundai Staria Signature-9KOMPAS.com/Ruly Hyundai Staria Signature-9

Untung saja bahan yang digunakan pada joknya terbilang empuk dan nyaman. Sehingga mampu mengikis rasa lelah saat berpergian bersama Staria.

Perjalanan semakin terasa nyaman dan berkelas berkat panoramic roof yang berukuran besar. Ditambah, ada alunan musik yang keluar dari 12 unit BOSE Premium Sound System, lengkap sudah.

Tetapi memang prihal bantingan suspensi mobil, belum yang terbaik di kelasnya karena tim kerap kali masih merasakan 'gangguan' yang cukup kasar. Mungkin saja ini dikarenakan mobil berstatus CBU, bukan diproduksi di dalam negeri.

Mengingat, kontur jalanan di Indonesia sangat berbeda baik dari Korea Selatan maupun Thailand. Tapi secara keseluruhan, ini bisa dimaklumi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke