Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Alasan Kenapa Mobil Zaman Sekarang Banyak Pakai Per Keong

Kompas.com - 26/10/2021, 07:12 WIB
Arif Nugrahadi,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Salah satu komponen penunjang kenyamanan pada kendaraan, yakni suspensi. Suspensi membantu kendaraan untuk meredam getaran atau goncangan dari jalan yang dilewati.

Secara umum, per suspensi yang ada pada kendaraan terbagi jadi dua, coil spring atau per keong dan leaf spring atau per daun. Namun untuk mobil keluaran terbaru, sudah banyak yang menggunakan per keong daripada per daun.

Baca juga: Dugaan Skandal di Bengkel AHASS, Ini Kata Teknisi Honda

Dealer Technical Support Dept Head PT Toyota Astra Motor Didi Ahadi mengatakan, untuk mobil sekarang kebanyakan sudah mengandalkan per keong untuk kenyamanan berkendara.

"Jadi secara konstruksi, per daun itu memang dirancang untuk beban yang lebih berat. Sedangkan kalau per keong itu dirancang agar lebih lembut dan lebih nyaman digunakan," kata Didi kepada Kompas.com belum lama ini.

Peredam kejut pada bagian mobilIstimewa Peredam kejut pada bagian mobil

Didi Mengatakan, per keong banyak digunakan karena memiliki kenyamanan yang lebih baik dibandingkan per daun. Mobil niaga sekalipun hanya menggunakan per daun untuk bagian belakang.

Sedangkan untuk suspensi bagian depan tetap menggunakan per keong untuk alasan kenyamanan berkendara.

Baca juga: Urus Balik Nama Kendaraan, Ini Biaya yang Harus Disiapkan

"Secara desain memang lebih kuat per daun makanya banyak yang ditaruh belakang untuk mobil muatan, sedangkan per keong dibutuhkan untuk kenyamanan berkendara serta membantu handling kendaraan," ucap Didi.

Dilihat dari sisi kerumitan jika terjadi kerusakan, per daun akan lebih mudah diperbaiki. Per daun yang patah juga hanya diganti bagian yang patah saja, sedangkan untuk per keong jika patah harus menggantinya dengan yang baru.

Hayati Motor, bengkel spesialis per di Mall Mega Glodok Kemayoran.Ghulam Hayati Motor, bengkel spesialis per di Mall Mega Glodok Kemayoran.

Biaya perbaikan dan perawatan yang dibutuhkan lebih murah jika menggunakan per daun dibandingkan per keong. Namun dengan alasan kenyamanan berkendara, per keong lebih banyak diterapkan untuk mobil keluaran terbaru.

Baca juga: Ada Aura Rocky, Begini Gambar Render Calon Xenia Baru

"Kalau alasan mobil sekarang banyak menggunakan per keong yang pertama yakni lebih empuk dan lebih enak untuk dikendarai, kalau per daun biasanya keras. Lebih ke faktor kenyamanan dan handling," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com