JAKARTA, KOMPAS.com – Mulai Senin (20/9/2021), Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya melaksanakan Operasi Patuh Jaya 2021. Operasi ini akan berlangsung selama 14 hari, tepatnya sampai 3 Oktober 2021.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo menjelaskan, operasi bukan berarti hanya di jalanan, melainkan sebuah sistem cara kerja kepolisian dengan sasaran khusus.
“Jadi ini enggak ada razia, sasarannya kan penegakan protokol kesehatan dan disiplin berlalu lintas,” ucapnya kepada Kompas.com, Minggu (19/9/2021).
Baca juga: Duduk Perkara Mobil Listrik Ricky Elson Gagal Uji Emisi, Ini Faktanya
Untuk penegakan protokol kesehatan, sasarannya yaitu orang yang berkerumun. Jadi pada Operasi Patuh Jaya 2021, pelaksanaannya berupa pembubaran kerumunan, bagi-bagi masker serta sosialisasi mengenai 3M.
Sedangkan untuk penegakan disiplin berlalu lintas, sasarannya seperti knalpot bising, pengguna rotator oleh orang yang tidak berhak, lawan arus, balapan liar, dan lain sebagainya.
Baca juga: Viral, Video Ertiga Gagal Nanjak di Jalan yang Licin
“Penilangan tetap ada untuk pelanggar yang kasat mata. Kalau ada yang kelihatan pasti kita hentikan dan ditindak (tilang),” kata dia.
Selain itu, upaya meningkatkan disiplin berlalu lintas, Polda Metro Jaya juga melakukan sosialisasi dan edukasi ke sekolah-sekolah. Sehingga operasi tidak hanya di jalan saja, melainkan ada juga sosialisasi dan edukasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.