JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu perbedaan paling signifikan antara motor listrik dengan motor bermesin konvensional adalah suara yang dihasilkan. Motor listrik jauh lebih senyap.
Selain tidak menghasilkan polusi udara, motor listrik juga tidak menimbulkan polusi suara. Namun, di sisi lain, kondisi tersebut juga berdampak negatif.
Baca juga: Motor Listrik Yamaha E01 Makin Dekat ke Tahap Produksi
Sebagian orang berpendapat bahwa tidak adanya suara pada kendaraan dapat menyebabkan kecelakaan. Sebab, pengguna jalan lainnya bisa tidak menyadari keberadaan kendaraan tersebut.
Dikutip dari Visordown.com, Selasa (10/9/2021), Yamaha mulai mengembangkan alat yang dapat menghasilkan suara buatan. Alat tersebut diberi nama "Alive".
Memilih suara mesin adalah hal lain, tapi bagaimana alat tersebut bekerja adalah hal yang berbeda.
Untuk menemukan solusi terbaik, insinyur bereksperimen dan mencari tahu suara dan nada mana yang paling baik dihasilkan saat pengendara menggunakannya, dan bagaimana suara dari kotak dapat diintensifkan oleh rangka dan komponen kendaraan.
Baca juga: Yamaha E01 Siap Jegal Honda PCX Electric
Teknologi seperti ini tentunya mau tidak mau harus dikembangkan. Apalagi, mengingat komitmen Yamaha dengan rencana masa depannya yang ingin menghasilkan kendaraan lebih ramah lingkungan.
Sementara Yamaha mengembangkan Alive, BMW Motorrad bekerja dengan Hans Zimmer untuk mencoba pendekatan yang berbeda. Selain itu, Kymco juga sudah melakukan hal serupa pada motor listriknya, RevoNEX dan Ionex.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.