JAKARTA, KOMPAS.com - Arus kendaraan bermotor dan bus dari serta ke Bali melalui Pelabuhan Ketapang kerap meningkat sejak berakhirnya larangan mudik Lebaran pada 17 Mei 2021.
Kapolresta Banyuwangi Kombes Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin memperkirakan, puncak arus tersebut akan terjadi Sabtu (22/5/2021) sampai Senin (24/5/2021) mendatang.
Sehingga, polisi akan melakukan penjagaan secara ketat di Pelabuhan terkait untuk melakukan pemeriksaan syarat-syarat perjalanan serta kondisi pengemudi dan penumpangnya.
Baca juga: Puncak Arus Balik Mudik Diprediksi Terjadi Mulai Malam Ini
"Mereka yang menyebrang wajib membawa surat keterangan negatif hasil tes swab antigen maupun GeNose. Tidak lupa juga untuk terus menggunakan masker serta jaga jarak," katanya, Sabtu (22/5/2021).
Data dari Satuan Lalu Lintas Banyuwangi, terjadi peningkatan cukup signifikan saat larangan mudik dan usai larangan mudik.
Pada periode 18-22 Mei 2021 sebanyak 3.542 penumpang keluar masuk Bali melalui Banyuwangi.
Sementara sepeda motor, sebanyak 224 unit, mobil pribadi 3.500 unit, dan bus sebanyak 553 unit. Adapun mobil barang, sebanyak 2.534 unit.
Baca juga: Uji Coba Road Bike, Lalu Lintas di JLNT Kampung Melayu - Tanah Abang Direkayasa
Sangat meningkat dari periode larangan mudik yang berlangsung pada 6-17 Mei 2021 lalu. Di mana, penumpang yang keluar masuk Bali melalui Banyuwangi ialah 84 orang.
Kemudian sepeda motor, 724 unit, mobil pribadi 1.547 unit, bus 52 unit, dan mobil barang sebanyak 4.267 unit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.