Walau Masih Pandemi, Hino Optimistis Hadapi 2021

JAKARTA, KOMPAS.com – Pandemi Covid-19 sudah berlangsung lebih dari satu tahun. Pada 2020, pandemi sangat berpengaruh, salah satunya jumlah kendaraan yang terjual menurun, kondisi sama juga berlaku pada kendaraan niaga.

Namun pada 2021, Indonesia sudah memasuki peralihan kondisi ke new normal, termasuk distribusi vaksin yang mulai disebar ke berbagai daerah Indonesia. 

COO Director PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) Santiko Wardoyo mengatakan, pihaknya merasa optimistis menghadapi 2021. Dirinya melihat kalau pertumbuhan ekonomi sudah mulai muncul di berbagai negara.

Baca juga: Catat, Ini Biaya Resmi Bikin Pelat Nomor Cantik

DOK. PT HMSI Ambulans dari Hino untuk PMI

“Pertama pertumbuhan ekonomi di Amerika sudah mulai baik, di China juga. Menteri Keuangan RI juga optimistis, namun rasanya sulit meramal kondisi di Indonesia, terutama masih kondisi pandemi,” ucap Santiko dalam acara peluncuran produk baru Hino, belum lama ini.

Oleh karena itu, HMSI memperkirakan penjualan kendaraan niaga di 2021 mencapai 21.000 unit. Target ini ditetapkan melanjutkan pencapaian Hino pada 2020 berhasil menjual 13.000  unit kendaraan niaga, jadi naik sekitar 60 persen.

“Kita lihat dengan adanya vaksin, akan ada peningkatan mulai semester II 2021,” kata Santiko.

Baca juga: Bikin SIM Lewat Calo Tembus Rp 700.000, Tarif Asli Cuma Rp 175.000

Selain itu, jika dilihat penjualan Hino dari Januari sampai Maret, ada tren naik. Dari Januari ke Februari, terjadi peningkatan sekitar 17 persen dan dari Februari ke Maret ada kenaikan sekitar 18 persen.

“Paling nanti mungkin agak goyang sedikit saat lebaran, karena harinya pendek. Setelah itu, saya rasa akan naik lagi,” ucapnya.