JAKARTA, KOMPAS.com - PT Toyota Astra Motor (TAM) menyatakan bahwa pemberlakuan insentif Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) hingga 100 persen untuk mobil baru di bawah 1.500 cc berdampak signifikan pada penjualan.
Berdasarkan catatan perseroan, sejak aturan itu berlaku 1 Maret hingga 22 Maret 2021 terjadi peningkatan penyerapan unit sampai dengan 160 persen dibanding periode sebelumnya. Bahkan khusus Vios, kenaikannya mencapai 500 persen.
"Kalau kita lihat impact insentif PPnBM cukup positif. Tapi ke depannya kita masih pelajari karena kebijakan ini memiliki time period (bertahap) dengan besaran potongan tarif yang berbeda-beda," ujar Vice President Director TAM Henry Tanoto dalam diskusi virtual, Selasa (23/3/2021).
Baca juga: Toyota Pastikan Produksi Mobil Hybrid di Indonesia Mulai Tahun Depan
Lebih rinci, ia menambahkan penjualan Vios melonjak tinggi dari hanya 74 unit menjadi 459 unit sampai pada 22 Maret 2021.
Sementara penjualan model Avanza naik 130,3 persen dari sebelumnya 2.481 unit jadi 5.714 unit pada kurun waktu sama. Begitu pula dengan Rush, positif 163,3 persen dari 2.933 unit menjadi 7.725 unit.
Pada kesempatan sama, Marketing Director TAM Anton Jimmy Suwandi, menyatakan bila kenaikan penjualan juga ditopang oleh promo khusus di setiap dealer.
"Namun, bila dilihat dari komposisi kenaikan, kebijakan PPnBM ditanggung pemerintah berkontribusi sangat tinggi," ujar Anton.
Baca juga: Sepekan Recall, 1.200 Pemilik Mobil Toyota Sudah Lakukan Perbaikan
Dari semua mobil Toyota yang mendapat diskon PPnBM, Vios merupakan model yang mendapatkan potongan harga mobil paling tinggi. Lantaran berdasarkan aturan yang masih berlaku, Vios termasuk sedan yang dikenakan tarif PPnBM sebesar 20 persen.
Sehingga selisih harga Toyota Vios setelah kebijakan PPnBM 0 persen sebesar Rp 59,95 juta hingga Rp 61,85 juta.
Toyota Rush mendapatkan potongan harga antara Rp 17,2 juta hingga Rp 18,3 juta, sedangkan Avanza potongannya antara Rp 12,6 juta hingga Rp 15,75 juta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.