Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Kasus Piston Macet, Simak Teknologi Baru pada Piston Honda PCX 160

Kompas.com - 10/03/2021, 13:41 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Belum lama ini, ada kejadian yang menimpa salah satu pemilik Honda PCX 160. Bagian pistonnya bermasalah dan mengharuskannya untuk turun mesin dan diganti dengan yang baru.

Adalah Gustav Rudolf, konsumen PCX 160 yang mengalaminya. Dia menceritakan, motornya mogok hingga harus diangkut ke bengkel resmi AHASS.

Baca juga: Piston Honda PCX 160 Bermasalah Dibawa ke AHASS, Langsung Ganti Baru

Menurut pengakuan Gustav, setelah mesin dibongkar, diketahui ring pistonnya macet. Sehingga, menyebabkan mesin mengeluarkan asal oli dari selang hawa.

Honda PCX 160 yang bermasalah di bagian pistonnya sedang diperbaikiDok. Gustav Rudolf Honda PCX 160 yang bermasalah di bagian pistonnya sedang diperbaiki

Terlepas dari kerusakan tersebut, mesin Honda PCX 160 ini sudah menggunakan teknologi yang baru dibandingkan generasi sebelumnya.

Jumpei Omori Large Project Leader PCX 2021, dari Monozikuri Center Motorcycle Business Hadquarter Honda Motor Co, Jepang, mengatakan, mesin baru ini lebih bertenaga.

Baca juga: Ulasan Lengkap Tes Honda PCX 160, Beda Jauh dengan PCX 150?

Diameter piston dan langkahnya 60 mm x 55,5 mm. Businya diposisikan tepat di tengah piston dan sudah menggunakan empat katup.

Test ride Honda PCX 160Foto: AHM Test ride Honda PCX 160

Ubahan itu membuat mesin mampu menghasilkan 15,5 tk pada 8.500 rpm dan torsi maksimum mencapai 14,7 Nm pada 6.500 rpm.

"Bagian crank shaft juga telah didesain baru untuk meningkatkan rigiditas. Hal ini mengurangi defleksi poros engkol yang disebabkan oleh inersia dan energi pembakaran pada rpm tinggi," kata Omori, saat peluncuran PCX 160 secara virtual, beberapa waktu lalu.

Baca juga: [VIDEO] Mengulas Fitur dan Desain Honda All New PCX 160

Omori menambahkan, ubahan tersebut memberi kontribusi untuk mencapai output power yang ditargetkan dan mengurangi noise dan vibrasi.

Mesin eSP+ pada Honda PCX 160Dok. AP Honda Mesin eSP+ pada Honda PCX 160

Khusus di bagian piston, Honda sudah mengaplikasikan Piston Oil Jet. Fungsinya adalah untuk mengurangi hambatan dan meningkatkan rasio kompresi.

Cara kerjanya adalah dengan menyemprotkan oli ke bagian belakang piston. Sehingga, dapat membuat pendinginan lebih efisien dan meningkatkan waktu pembakaran.

Mesin eSP+ pada Honda PCX 160Dok. AP Honda Mesin eSP+ pada Honda PCX 160

Pistonnya juga sudah dilapisi dengan molybdenum dengan desain ring piston yang baru. Dengan begitu, mampu menyapu pelumas lebih baik.

"Piston oil jet secara efektif mendinginkan piston dan mencegah pembakaran yang tidak normal seperti knocking," ujar Omori.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau