Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Cara Aman Berkendara Hindari Jalan Ambles

Kompas.com - 10/02/2021, 13:25 WIB
Dio Dananjaya,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Cuaca hujan yang mengguyur kawasan Jabodetabek dan sekitarnya telah menyebabkan beberapa jalan berlubang. Bahkan di Tol Cipali, ruas jalan yang mengarah ke Jakarta sampai ambles dan tidak bisa dilewati kendaraan.

Kondisi ini menuntut pengemudi untuk lebih waspada ketika berkendara pada musim hujan. Mobil bisa saja sewaktu-waktu menghantam jalan berlubang atau melewati permukaan jalan yang labil dan berpotensi ambles.

“Jalan yang ambles akibat cuaca dan lingkungan memang susah diprediksi,” ujar Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), kepada Kompas.com (9/2/2021).

Baca juga: PPKM Mikro Berlaku, Ini Syarat ke Luar Kota Naik Mobil Pribadi

Kementerian PUPR bersama Astra Tol Cipali selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) tengah melakukan sejumlah penanganan guna mempercepat pemulihan kondisi jalan Tol Cipali KM 122.Kementerian PUPR Kementerian PUPR bersama Astra Tol Cipali selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) tengah melakukan sejumlah penanganan guna mempercepat pemulihan kondisi jalan Tol Cipali KM 122.

Kerusakan pada jalan yang akan Anda lewati tentu bisa menambah waktu tempuh yang ujung-ujungnya bakal berpengaruh pada stamina berkendara hingga konsumsi bahan bakar.

Belum lagi mobil Anda akan dibayangi kerusakan, terutama di sektor kaki-kaki sampai mesin, apabila kerusakan jalan disertai banjir.

“Itulah kenapa pengemudi harus memiliki kemampuan dalam menguasai teknik defensif. Tujuannya cuma satu, untuk meninimalisir risiko bahaya,” ucap Sony.

Baca juga: Ulasan Lengkap Tes Honda PCX 160, Beda Jauh dengan PCX 150?

Ilustrasi berkendara.Thinkstock Ilustrasi berkendara.

“Hal itu bisa didapat dari kebiasaan-kebiasaan yang benar, seperti waspada dan kontrol emosi,” tuturnya.

Misalnya, sejak awal sudah mempersiapkan rute berkendara. Kemudian selama berkendara selalu mematuhi aturan lalu lintas dan etika mengemudi.

“Kalaupun harus terjadi (terjebak di jalan ambles), paling tidak dampaknya kecil (property damage) dan masih di bawah kontrol pengemudi,” kata Sony.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau