JAKARTA, KOMPAS.com – Produsen mobil dan sepeda motor Jerman, BMW, dikabarkan tertarik untuk membeli KTM, namun ingin memindahkan operasinya keluar dari Austria.
KTM, produsen sepeda motor asal Austria, saat ini sedang dalam proses restrukturisasi setelah menghadapi krisis keuangan pada akhir tahun lalu.
Baca juga: Voltron Luncurkan SPKLU Hyper Fast Charging Pertama di Indonesia
Dilansir dari Crash, Selasa (25/2/2025), KTM menggelar rapat dengan kreditur yang akan memberikan suara terkait restrukturisasi ini.
Salah satu agenda yang dibahas adalah kewajiban KTM untuk membayar 30 persen dari utangnya yang dilaporkan lebih dari 2 miliar Euro pada akhir Mei mendatang.
Jika para kreditur tidak menyetujui dan hasil pemungutan suara tidak berpihak pada KTM, perusahaan kemungkinan besar akan mengajukan kebangkrutan.
Menariknya, laporan dari media Austria menyebutkan bahwa BMW Motorrad tertarik untuk membeli KTM, tetapi ingin memindahkan merek tersebut keluar dari Austria.
Baca juga: Motor Listrik Charged Baycat Meluncur, Jarak Tempuh Tembus 170 Km
BMW berencana untuk memindahkan riset dan pengembangan KTM ke markasnya di Munich, Jerman, sementara produksi akan dilakukan di India.
Jika benar BMW mengakuisisi KTM, maka secara perusahaan KTM akan selamat.
Namun, 4.500 karyawan yang saat ini bekerja di KTM di Austria kemungkinan besar akan diberhentikan pada akhir 2025.
Pemasok KTM di Austria juga akan terdampak akibat kesepakatan ini, karena BMW akan menggunakan jalur pasokan sendiri.
Baca juga: Kejadian Lagi Salah Injak Pedal Gas, Pentingnya Selalu Fokus
Laporan oe24 menyebutkan bahwa akuisisi KTM oleh BMW juga berpotensi berdampak pada proyek MotoGP KTM.
Selama tahun lalu, BMW mengungkapkan minat untuk bergabung dalam ajang MotoGP, meskipun hingga kini belum ada perkembangan konkret.
BMW saat ini berlomba di Kejuaraan Superbike Dunia (WSBK) dan memenangkan gelar tahun lalu bersama Toprak Razgatlioglu.
Sebelum laporan ini, KTM dilaporkan telah berhasil mengumpulkan dana hingga 900 juta Euro dari investor luar, yang akan digunakan untuk menutupi pembayaran utang 30 persen kepada kreditur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.