JAKARTA, KOMPAS.com - Momen akhir tahun menjadi saat yang banyak ditunggu untuk berlibur atau sekadar mudik.
Tetapi, di tengah pandemi Covid-19 ini banyak yang enggan menggunakan transportasi umum karena khawatir tertular virus Corona.
Sebagai alternatifnya, masyarakat yang memilih menggunakan kendaraan pribadi untuk melakukan perjalanan saat libur akhir tahun.
Hal inilah yang kemudian mendorong peningkatan penjualan mobil setengah pakai menjelang akhir tahun.
Baca juga: Blokir STNK yang Mati 2 Tahun Segera Diberlakukan
Banyak masyarakat yang mulai berburu mobil bekas dengan harga terjangkau untuk digunakan saat mudik atau liburan.
Selain di showroom atau situs jual beli daring, mencari mobil seken dengan harga terjangkau bisa di balai lelang.
Di tempat ini, banyak tipe kendaraan roda empat seken yang dijual dengan harga di bawah pasaran.
Presiden Direktur Ibid-Balai Lelang Serasi Daddy Doxa Manurung mengatakan, dibandingkan dengan harga di pasaran, unit yang dijual di balai lelang jauh lebih murah.
“Untuk mobil-mobil murah selisih harganya dengan yang ada di pasaran antara Rp 5 juta hingga Rp 10 juta, kalau untuk mobil mewah yang harganya lebih mahal bisa sampai Rp 20 juta selisihnya,” kata Daddy kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.
Baca juga: Blokir STNK Segera Berlaku, Pelajari Regulasinya
Di balai lelang, mobil setengah pakai yang dijual mulai dari puluhan juta rupiah hingga di atas Rp 200 juta tergantung tipe dan kondisinya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.