JAKARTA, KOMPAS.com - Pemilik mobil sebaiknya jangan meremehkan peran tutup radiator. Walau bentuknya kecil, jika sampai rusak, bisa bikin mesin mobil overheat alias kepanasan.
Selain berfungsi menutup lubang pengisian cairan, tutup radiator juga berguna sebagai pengatur tekanan di dalam sistem pendinginan mesin ini. Tutup ini yang menjadi pagar portal antara radiator dengan reservoir atau penampung cadangan cairan radiator.
Service Part Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Anjar Rosjadi menjelaskan, sistem radiator bekerja di ruang vakum, ukuran toleransi tekanan di dalamnya sudah diatur dari pabrik.
Baca juga: Salah Kaprah Tentang Lampu yang Kerap Dilakukan Pengemudi
“Keputusan buka-tutup pagar portal itu berdasarkan tekanan di dalam sistem radiator. Sedangkan kerja teknis buka tutup diatur dua komponen, yaitu pressure valve dan pressure spring (ada pada tutup radiator),” ujar Anjar saat dihubungi Kompas.com beberapa waktu lalu.
Baca juga: Nissan Kenalkan Teknologi Pengereman Cerdas, Begini Cara Kerjanya
“Membuka penutup radiator saat mesin sedang panas adalah kesalahan. Cairan panas yang seharusnya mengalir ke reservoir bisa jadi malah muncrat dan mencederai seseorang,” kata Anjar.
Tidak hanya itu, Anjar menambahkan, mengganti penutup radiator dengan barang aftermarket lain juga bisa menggagalkan fungsi pendingin mesin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.