Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Bedanya BR-V Facelift di Indonesia dengan Malaysia

Kompas.com - 07/06/2020, 14:04 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Belum lama ini Honda Malaysia resmi meluncurkan BR-V facelift 2020.

Meski sekilas tidak ada perbedaan dengan BR-V facelift 2019, mobil dengan katagori low SUV ini memiliki memiliki beberapa ubahan ringan.

Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM, Yusak Billy, mengatakan, BR-V facelift yang baru diluncurkan di Malaysia tersebut sebenarnya sudah diluncurkan di Indonesia pada IIMS tahun 2019.

“BR-V facelift yang baru diluncurkan di Malaysia, sudah ada lama di Indonesia, dari tahun lalu,” ujar Billy saat dihubungi Kompas.com, Minggu (07/06/2020).

Namun, memang sedikit ada sedikit beberapa perbedaan antara BR-V facelift Malaysia dengan Indonesia.

Baca juga: Honda Dax ST Custom Chopper Milik Gitaris Kotak, Tak Imut Lagi

“Betul, memang ada sedikit perbedaan. Itu sengaja dibedakan sedikit oleh mereka (Honda Malaysia),” kata Billy.

Ada beberapa sentuhan aksesori yg berbeda pada Honda BR-V yang meluncur di Negeri Jiran tersebut, yakni palang yang lebih rapat dan sentuhan warna perak di fog lamp.

Honda BR-V facelift hadir di MalaysiaPaultan.org Honda BR-V facelift hadir di Malaysia

Sementara untuk bumper belakang, antena sirip hiu, reflektor vertikal, tetap dipertahankan dan tidak ada ubahan sama sekali.

Baca juga: Sudah 28.538 Kendaraan yang Gagal Masuk Jakarta Usai Lebaran

Selain itu, BR-V Malaysia juga dilengkapi dengan fitur paddle shift pada tipe tertingginya, sehingga, memudahkan pengemudi dalam melakukan perpindahan transmisi.

“Fitur-fitur tertentu, seperti paddle shift yang disematkan pada Honda BR-V facelift Malaysia memang disesuaikan dengan kebutuhan di masing-masing negara. Kalau di Indonesia memang tidak disematkan,” kata Billy.

Saat disinggung kapan Honda Indonesia akan meluncurkan BR-V facelift terbaru, Billy belum bisa memastikan karena harus melihat kondisi pasar terlebuh dahulu.

“Untuk produk refreshment, kita selalu melihat kebutuhan konsumen dan kondisi pasar. Sekarang pasar masih lemah, karena adanya pandemi Covid-19. Kami berharap pasar dapat segera pulih, dengan adanya aktifitas konsumen yang sudah dapat berjalan lagi,” ujar Billy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau