Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tengok 3 Motor Bebek Legendaris Suzuki, Kini Tinggal Kenangan

Kompas.com - 23/11/2019, 11:01 WIB
Gilang Satria,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jauh sebelum skuter otomatik menjadi raja jalanan, motor bebek merupakan yang paling diminati. Hampir semua merek punya varian bebek dan berusaha menjadi yang terbaik.

Dari sekian merek, Suzuki adalah salah satu penghasil bebek terbaik mulai dari era 90án sampai 2000'an awal.

Setidaknya ada tiga model bebek legendaris Suzuki yang masih diingat yaitu Tornado, Shogun dan Smash.

Baca juga: Tips Membeli Motor Sport 2-Tak Suzuki RGR 150

Suzuki TornadoFoto: GridOto Suzuki Tornado

Suzuki Tornado

Suzuki Tornado merupakan salah satu motor bebek legedaris di era 90'an. Motor 2-tak itu merupakan penerus Suzuki Crystal, motor bebek pertama Suzuki yang memiliki kapasitas mesin 110 cc.

Tornado meluncur pada tahun 1994. Namun saat Tornado mulai masuk, produksi Suzuki Crystal masih tetap berlanjut.

Baca juga: Suzuki RGR 150, Motor Kencang di Zamannya

Bisa dikatakan saat itu, Tornado merupakan masa peralihan era baru motor dengan bodi modern. Bentuknya sudah dinamis, lebih besar dan minim tekukan tidak seperti motor era 80'an.

Dengan kapasitas mesin 110 cc, Tornado cukup berjaya. Banyak yang beranggapan Tornado merupakan versi murah dari Suzuki RG Sport yang tak masuk Indonesia.

Secara kasat mata memang mirip, bedanya mesin RG-Sport yang dijual di Malaysia telah menggunakan mesin tegak ala Satria di zaman sekarang.

Suzuki Shogun 110RFoto: Zombiedrive moto Suzuki Shogun 110R

Suzuki Shogun

Shogun generasi pertama (Shogun Kebo) lahir 1995-1997 memakai rem teromol, dilanjutkan edisi berikutnya tahun 1997-1999 dengan rem cakram seperti Tornado GS110.

Memasuki era milenial tahun 2000, Suzuki memperkenalkan motor bebek yang jadi legenda saat ini New Shogun 110R.

Desainnya yang kompak menjadi lawan tangguh buat bebek 4-tak kala itu yang didominasi Honda Supra X.

Cerita lahirnya New Shogun 110R tidak lepas dari Honda Supra X. Setelah Supra berganti baju pada akhir 1997, bodi Supra lebih terlihat ramping. Suzuki pun akhirnya meninggalkan bodi gemuk ala Tornado berganti dengan New Shogun 110R.

Shogun yang berarti "Jenderal" cepat naik daun. Produk dan tampilan bagus serta promosi yang menarik dengan tagline "Shogun Dilawan" berhasil memikat konsumen bebek 4-tak yang memang kala itu merupakan pasar paling gemuk.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau